Makanan Pedas Bisa Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasan Ahli

Ilustrasi seblak kering
Sumber :
  • pinterest

"Capsaicin bisa sedikit meningkatkan pengeluaran energi, tapi jumlahnya sangat kecil. Tidak cukup untuk menjadi alat utama penurunan berat badan," jelasnya dalam Frontiers in Physiology (2022).

7 Cara Menyimpan Cabai Rawit di Kulkas agar Tidak Layu dan Berjamur, Nomor 3 Jarang Diketahui!

Sementara itu, sebuah studi dari Maastricht University di Belanda, yang dipublikasikan dalam Appetite Journal pada tahun 2013 lalu menemukan bahwa capsaicin dapat meningkatkan metabolisme tubuh sekitar 8 persen selama beberapa jam setelah makan. Efek ini memang nyata, tetapi kecil.

Dokter yang juga pendiri Bariatric Medical Institute di Kanada, Dr. Yoni Freedhoff menjelaskan bahwa peningkatan pembakaran kalori dari capsaicin setara dengan membakar 10–50 kalori tambahan dalam sehari. Itu sama seperti berjalan kaki selama 5 menit atau mengunyah permen karet selama 30 menit.

Tips Menyimpan Cabai Rawit agar Awet hingga Berminggu-minggu, Tetap Segar dan Tidak Busuk

"Kalau kamu makan satu porsi mie pedas ekstra besar yang mengandung 800 kalori, dan hanya membakar 30 kalori karena capsaicin, kamu tetap berada pada surplus kalori yang besar,” ungkap Dr. Freedhoff kepada Time Magazine.

Efek Menekan Nafsu Makan? Hanya Sementara

Beberapa studi juga menyebutkan bahwa makanan pedas dapat menekan nafsu makan, karena sensasi panasnya membuat kita merasa kenyang lebih cepat. Namun, efek ini hanya bertahan sementara.

Agar Tidak Jerawatan Setelah Lebaran Haji, Ini Skincare yang Harus Kamu Pakai

Menurut penelitian dari British Nutrition Foundation, makanan pedas bisa sedikit mengurangi asupan makan dalam satu kali sesi makan, tapi tidak memengaruhi total konsumsi kalori sepanjang hari. Artinya, seseorang tetap bisa balas dendam beberapa jam setelahnya.

Halaman Selanjutnya
img_title