Perut Tak Nyaman Saat Liburan Long Weekend, Ternyata karena Stress, Kok Bisa?

Ilustrasi masalah pencernaan
Sumber :
  • Pixaby

Lifestyle –Libur long weekend adalah momen yang ditunggu banyak orang. Tiket sudah di tangan, koper siap, dan rencana perjalanan tertata rapi. Tapi sayangnya, tidak sedikit yang harus menghadapi kenyataan tak nyaman: perut kembung, mual, bahkan susah buang air besar selama perjalanan. Bukannya menikmati liburan, malah sibuk mencari toilet terdekat atau obat lambung.

Nggak Suka Olahraga? Coba 5 Cara Ini Buat Turunin Berat Badan Secara Alami

Masalah pencernaan saat bepergian jauh bukan hal sepele. Banyak orang menganggapnya sebagai efek samping biasa dari perubahan cuaca atau makanan baru. Padahal, menurut penelitian medis, ada faktor lebih dalam yang berkaitan dengan sistem saraf, stres perjalanan, hingga perubahan ritme biologis tubuh. Mengapa perut bisa “rewel” saat liburan, dan bagaimana cara mengatasinya? Simak penjelasan ilmiah dan saran dari pakar berikut ini.

Mengapa Sistem Pencernaan Rentan Terganggu Saat Perjalanan?

Tubuh kita memiliki ritme alami yang disebut ritme sirkadian—jam biologis yang mengatur berbagai fungsi tubuh, termasuk sistem pencernaan. Ketika kita bepergian, terutama dalam waktu lama dan melintasi zona waktu atau mengalami perubahan rutinitas, ritme ini terganggu. Profesor di UCLA dan pakar neurogastroenterologi, Dr. Emeran Mayer menyebut bahwa 'gut-brain axis' atau hubungan antara otak dan usus sangat sensitif terhadap perubahan eksternal.

Capek Tapi Dibilang Cuma di Rumah. Kenapa Jadi Ibu Rumah Tangga Itu Nggak Semudah Kelihatannya?”

Selain itu, duduk terlalu lama di kendaraan, entah itu mobil, kereta, atau pesawat, menghambat pergerakan usus (motilitas). Akibatnya, makanan lebih lambat dicerna dan bisa menyebabkan sembelit atau rasa penuh di perut. Berikut ini penjelasan lebih lengkap mengenai alasan dibalik pencernaan terganggu selama liburan.

1. Stres Perjalanan dan Perut: Sebuah Koneksi Tak Terlihat

Banyak orang tidak menyadari bahwa stres sebelum dan selama perjalanan juga ikut bermain dalam menyebabkan gangguan pencernaan. Menurut American Psychological Association (APA), stres dapat memicu pelepasan hormon kortisol yang mengganggu keseimbangan asam lambung dan gerakan otot di saluran pencernaan. Inilah sebabnya mengapa saat kita merasa tegang—misalnya saat buru-buru mengejar kereta atau pesawat—perut bisa langsung merasa mual atau kram.

Halaman Selanjutnya
img_title
Kenapa Kanker Bisa Tiba-Tiba Muncul Padahal Gaya Hidup Sehat?