Makanan Sehat Lagi Tren, Ini Resep dan Cara Jual Salad hingga Smoothie Bowl

Strategi Menjual Salad dan Smoothie Bowl

Untuk memanfaatkan tren makanan sehat, berikut adalah strategi pemasaran yang efektif:

1. Manfaatkan Media Sosial: Unggah foto salad dan smoothie bowl dengan pencahayaan natural di platform seperti Instagram dan TikTok. Gunakan hashtag seperti #HealthyEating, #SmoothieBowl, atau #SaladSehat untuk menjangkau audiens yang relevan.
2. Tawarkan Paket Custom: Berikan opsi kustomisasi, seperti memilih dressing atau topping, untuk menarik pelanggan dengan preferensi diet khusus, misalnya keto atau gluten-free.
3. Kemitraan dengan Kafe atau Gym: Jalin kerja sama dengan kafe lokal atau pusat kebugaran untuk menjual produk sebagai menu sehat.
4. Kemasan Ramah Lingkungan: Gunakan kemasan biodegradable atau reusable untuk menarik pelanggan yang peduli lingkungan.
5. Promo Langganan: Tawarkan paket langganan mingguan untuk pelanggan tetap, seperti salad harian atau smoothie bowl dengan variasi rasa.

Peluang Bisnis dan Target Pasar

Tren makanan sehat didorong oleh meningkatnya kesadaran akan pola makan seimbang, terutama di kalangan milenial dan Gen Z. Data dari Nielsen menunjukkan bahwa 64% konsumen global berusaha mengurangi makanan olahan dan beralih ke pilihan alami. 

Bisnis salad dan smoothie bowl dapat menargetkan pekerja kantoran yang mencari makan siang cepat, pelaku diet, atau penggemar olahraga. Harga kompetitif, seperti Rp30.000–50.000 per porsi untuk salad dan Rp35.000–60.000 untuk smoothie bowl, dapat menarik pasar menengah ke atas. 

Pastikan untuk menyediakan opsi pengiriman melalui aplikasi seperti GoFood atau GrabFood untuk menjangkau pelanggan yang lebih luas.

Halaman Selanjutnya

Tips Operasional untuk Bisnis