7 Tips Memilih Udang Segar di Pasar agar Tidak Amis, Jangan Sampai Tertipu Tampilan Luar!

Ilustrasi udang di pasar
Sumber :
  • Freepik

LifestyleUdang merupakan salah satu bahan makanan laut yang sangat digemari karena rasanya yang gurih, teksturnya yang kenyal, dan bisa diolah menjadi berbagai macam hidangan lezat, mulai dari udang goreng tepung, udang saus tiram, hingga gulai udang.

6 Cara Marinasi Ikan agar Bumbunya Meresap Sempurna, Bikin Masakan Jadi Lebih Lezat!

Namun, untuk mendapatkan hasil masakan yang enak dan tidak bau amis, kunci utamanya terletak pada kualitas udang itu sendiri. Sayangnya, banyak orang masih bingung cara membedakan mana udang yang benar-benar segar dan mana yang sudah mulai tidak layak konsumsi, terutama saat membeli di pasar tradisional.

Jika salah pilih, bukan hanya aroma amis yang mengganggu saat dimasak, tapi juga bisa berdampak pada rasa makanan dan bahkan kesehatan. Bau amis yang menyengat biasanya menandakan bahwa udang sudah tidak segar, atau bahkan mulai membusuk. Oleh karena itu, penting untuk tahu ciri-ciri udang segar agar tidak tertipu oleh tampilan luar yang kadang masih terlihat bagus karena disiram air atau disimpan di atas es.

7 Tips Menyimpan Cumi di Kulkas agar Tahan Lama dan Tetap Segar

Berikut ini adalah beberapa tips sederhana namun penting untuk memilih udang segar di pasar agar terhindar dari bau amis dan tetap mendapatkan kualitas terbaik.

1. Perhatikan Aroma Udang

Ciri paling mudah dikenali dari udang segar adalah aromanya. Udang segar seharusnya memiliki aroma laut yang ringan dan segar, bukan bau amis atau menyengat. Jika tercium bau tidak sedap seperti amonia, sebaiknya jangan dibeli karena itu tanda udang sudah mulai rusak.

2. Pilih Udang yang Masih Keras dan Kenyal

7 Tips Menyimpan Udang di Kulkas agar Tahan Lama dan Tidak Amis, Cocok untuk Stok Seafood di Rumah

Tekstur udang bisa jadi indikator penting kesegarannya. Tekan perlahan tubuh udang dengan jari. Udang yang masih segar terasa padat, kenyal, dan tidak lembek. Hindari udang yang terasa lunak, lembek, atau dagingnya terpisah dari kulit karena itu menandakan udang sudah lama.

3. Periksa Warna Kulit dan Dagingnya

Udang segar umumnya berwarna cerah dan bening, tergantung jenisnya. Hindari udang yang warnanya mulai berubah kusam, keabu-abuan, atau ada bercak hitam di kepala dan tubuhnya. Bercak hitam bisa jadi pertanda udang sudah mulai membusuk atau terkena oksidasi.

4. Pastikan Kepala dan Badan Masih Menyatu

Salah satu tanda kesegaran udang adalah kepala dan tubuhnya masih menyatu kuat. Jika kepala udang sudah terlepas atau nyaris copot, itu bisa jadi pertanda udang sudah lama dipanen atau tidak disimpan dengan baik.

5. Lihat Mata Udang

Mata udang yang masih utuh, bulat, dan berwarna hitam pekat menandakan bahwa udang masih segar. Jika matanya mulai keruh, pecah, atau bahkan hilang, sebaiknya dihindari karena itu tanda udang sudah lama.

6. Belanja di Waktu yang Tepat

Usahakan datang ke pasar di pagi hari, saat pedagang baru membuka lapaknya. Biasanya, stok udang yang paling segar dijual lebih awal sebelum terpapar udara panas dan lama berada di suhu ruang.

7. Bertanya pada Pedagang Langganan

Jika kamu sudah punya pedagang langganan yang terpercaya, jangan ragu untuk bertanya kapan udang tersebut datang dan bagaimana cara penyimpanannya. Pedagang yang jujur biasanya akan memberi tahu mana stok yang paling baru.