Pentingnya Kesehatan Mental Anak, Cara Orang Tua Korea Menghadapi Lonjakan Kasus Depresi Para Remaja
- Pixabay
Kesehatan mental anak didefinisikan sebagai keseimbangan emosional, psikologis, dan sosial yang memungkinkan mereka menghadapi tantangan hidup dengan percaya diri. Dalam konteks parenting, kesehatan mental yang baik mendukung perkembangan jangka panjang, termasuk kemampuan akademik, hubungan sosial, dan kesiapan menghadapi dunia kerja.
Anak dengan kesehatan mental yang stabil cenderung memiliki ketahanan (resilience) yang lebih baik dalam menghadapi tekanan. Sebaliknya, mengabaikan kesehatan mental dapat menyebabkan gangguan kecemasan, depresi kronis, atau masalah perilaku yang sulit diatasi di kemudian hari. Oleh karena itu, pola asuh yang mendukung kesehatan mental menjadi prioritas bagi orang tua modern.
Faktor Budaya di Korea Selatan yang Mempengaruhi Kesehatan Mental
Budaya Konfusianisme di Korea Selatan menempatkan pendidikan dan hormat kepada orang tua sebagai nilai utama, yang sering kali mendorong ekspektasi tinggi terhadap anak. Sistem pendidikan yang menuntut siswa untuk unggul dalam ujian nasional menciptakan lingkungan yang penuh tekanan.
Menurut OECD, rata-rata siswa Korea Selatan menghabiskan 2.900 jam per tahun untuk belajar, jauh di atas rata-rata global. Stigma terhadap kesehatan mental juga menjadi hambatan; banyak keluarga enggan mencari bantuan profesional karena khawatir dianggap lemah. Faktor-faktor ini menciptakan tantangan besar bagi parenting di Korea Selatan, di mana orang tua harus menyeimbangkan ambisi akademik dengan kesejahteraan anak.
Strategi Parenting Orang Tua Korea untuk Mengatasi Depresi Remaja
Orang tua Korea mulai mengadopsi berbagai pola asuh untuk mengatasi lonjakan depresi di kalangan remaja. Pendekatan tradisional melibatkan komunikasi terbuka dengan anak untuk memahami tekanan yang mereka hadapi. Beberapa keluarga mengurangi intensitas les hagwon, memberikan anak waktu untuk bersantai atau mengejar hobi. Pendekatan modern mencakup partisipasi dalam seminar parenting tentang kesehatan mental, yang kini banyak diadakan di kota-kota besar seperti Seoul.