Mengecap Saat Makan, Sekadar Kebiasaan atau Tanda Masalah Medis?

Ilustrasi makan
Sumber :
  • Freepik

  • Sensory Processing Disorder (SPD): Anak atau orang dewasa dengan gangguan pemrosesan sensorik mungkin lebih sensitif terhadap tekstur makanan dan mengecap sebagai cara tubuhnya mengatasi sensasi tersebut.
  • Autisme atau ADHD: Beberapa orang dengan spektrum autisme atau ADHD cenderung memiliki perilaku repetitif seperti mengecap untuk mengatur stimulasi sensorik.
  • Gangguan saraf wajah (seperti Bell’s palsy): Dapat memengaruhi kontrol otot mulut, sehingga mengecap menjadi lebih sering terjadi tanpa disadari.
Mitos Makan dari Satu Piring Bisa Bikin Hubungan Cepat Hancur, Kok Bisa? Ini Asal-Usul dan Maknanya

Menurut Dr. Temple Grandin, pakar autisme dan profesor di Colorado State University orang dengan gangguan sensorik mungkin melakukan gerakan atau suara tertentu termasuk mengecap untuk mengatur persepsi sensorik yang berlebihan atau justru kurang.

Tips Mengurangi Kebiasaan Mengecap

Jika mengecap sudah menjadi kebiasaan yang mengganggu saat makan bersama, ada beberapa cara praktis yang bisa dilakukan:

1. Makan di Depan Cermin

Ngopi Setelah Makan? Hati-Hati, Ini 5 Efek yang Mungkin Terjadi!

Melihat diri sendiri saat makan bisa membantu menyadari bunyi dan kebiasaan yang tidak disadari.

2. Kunyah dengan Perlahan

Halaman Selanjutnya
img_title