Bagaimana Pengaruh Makanan Saat Hamil Bisa Berdampak pada Kelahiran Anak?
- Freepik
Defisit zat gizi mikro tertentu, terutama pada trimester pertama, dapat memicu kelainan kongenital:
Asam Folat (Vitamin B9): Kekurangan asam folat secara parah meningkatkan risiko Cacat Tabung Saraf (Neural Tube Defects) seperti anencephaly dan spina bifida. Anjuran asupan asam folat yang cukup, bahkan sejak masa prakonsepsi, sangat vital untuk pembentukan otak dan sumsum tulang belakang.
Yodium: Asupan yodium yang tidak memadai dapat menyebabkan Hipotiroid Kongenital pada bayi, yang jika tidak ditangani dapat mengganggu perkembangan kognitif dan tumbuh kembang.
Zat Besi, Zinc, Selenium: Kekurangan mineral ini berkorelasi dengan peningkatan risiko Penyakit Jantung Bawaan pada janin.
3. Kelahiran Prematur
Gizi buruk juga meningkatkan kemungkinan kelahiran sebelum usia kehamilan 37 minggu. Kelahiran prematur membuat organ-organ bayi, seperti paru-paru dan otak, belum berkembang sempurna, sehingga memerlukan perawatan intensif dan berisiko mengalami komplikasi jangka panjang.