Bagaimana Pengaruh Makanan Saat Hamil Bisa Berdampak pada Kelahiran Anak?

Ilustrasi ibu hamil makan
Sumber :
  • Freepik

Defisit zat gizi mikro tertentu, terutama pada trimester pertama, dapat memicu kelainan kongenital:

Tips Mengontrol Emosi dan Mood Saat Hamil: Panduan Mendalam untuk Kesejahteraan Mental Calon Ibu

Asam Folat (Vitamin B9): Kekurangan asam folat secara parah meningkatkan risiko Cacat Tabung Saraf (Neural Tube Defects) seperti anencephaly dan spina bifida. Anjuran asupan asam folat yang cukup, bahkan sejak masa prakonsepsi, sangat vital untuk pembentukan otak dan sumsum tulang belakang.

Yodium: Asupan yodium yang tidak memadai dapat menyebabkan Hipotiroid Kongenital pada bayi, yang jika tidak ditangani dapat mengganggu perkembangan kognitif dan tumbuh kembang.

Bukan Cuma Kopi! 10 Makanan dan Minuman Pemicu Asam Lambung, Ada Teh

Zat Besi, Zinc, Selenium: Kekurangan mineral ini berkorelasi dengan peningkatan risiko Penyakit Jantung Bawaan pada janin.

3. Kelahiran Prematur

Gizi buruk juga meningkatkan kemungkinan kelahiran sebelum usia kehamilan 37 minggu. Kelahiran prematur membuat organ-organ bayi, seperti paru-paru dan otak, belum berkembang sempurna, sehingga memerlukan perawatan intensif dan berisiko mengalami komplikasi jangka panjang.

Dampak Jangka Panjang pada Perkembangan Anak

Halaman Selanjutnya
img_title
Kulit Awet Muda dan Sehat, Konsumsi 15 Makanan Tinggi Retinol Ini