Sering Diremehkan Karena Murah, 5 Bagian Daging Sapi Ini Ternyata Lebih Gurih dari Daging Premium
- Freepik
Sengkel adalah bagian dari kaki depan dan belakang sapi. Karena mengandung banyak otot dan jaringan ikat, daging ini cenderung alot jika dimasak cepat. Namun, jika dimasak perlahan seperti dalam semur atau gulai, sengkel menghasilkan tekstur kenyal dan rasa kaldunya sangat kaya. Cocok juga untuk rendang atau tongseng.
3. Kikil – Bukan Daging, Tapi Tetap Dicari
Meskipun bukan daging otot, kikil (kulit kaki sapi) termasuk bagian yang sering diremehkan. Banyak orang merasa kikil terlalu kenyal atau “nggak ada dagingnya”. Tapi bagi pecinta masakan tradisional, kikil justru jadi primadona, apalagi dalam sajian seperti sop kaki sapi, gulai kikil, atau lontong kikil khas Surabaya. Teksturnya yang lembut dan licin menyerap bumbu dengan baik.
4. Tetelan – Campuran Daging, Lemak, dan Tulang yang Kaya Rasa
Tetelan sering dianggap sebagai “sisa potongan”, padahal justru karena campuran antara daging, lemak, dan tulang inilah cita rasa kaldu jadi sangat gurih. Banyak warung bakso dan mi ayam menggunakan tetelan sebagai topping karena menghadirkan rasa umami alami. Harganya murah, tapi rasanya mewah.
5. Lidah Sapi – Lembut, Unik, dan Mulai Populer Lagi
Bagi sebagian orang, lidah sapi terdengar aneh atau bahkan “menjijikkan”. Namun di dunia kuliner, lidah sapi justru dihargai karena teksturnya yang lembut seperti mentega setelah dimasak dengan benar. Cocok untuk semur, sate lidah, atau bahkan disajikan sebagai isian sandwich dan taco.