Cara Bikin Telur Asin Sendiri di Rumah, Mudah Banget Cuma 15 Menit

Ilustrasi telur asin
Sumber :
  • Cookpad/Mama Wien

LifestyleTelur asin, makanan tradisional yang digemari di Indonesia, dikenal karena rasa gurih dan tekstur kuning telur yang lembut. Biasanya dinikmati dengan nasi hangat, bubur, atau sebagai camilan, telur asin sering diasosiasikan dengan proses pembuatan yang rumit dan memakan waktu. 

Dijuluki 'Nasi Miskin', Begini Nikmatnya Nasi Tutug Oncom yang Sudah Naik Kelas

Namun, tahukah Anda bahwa membuat telur asin sendiri di rumah bisa dilakukan dengan cepat dan mudah, hanya dalam waktu 15 menit untuk persiapan? Dengan bahan sederhana dan teknik yang tepat, Anda dapat menghasilkan telur asin berkualitas restoran tanpa perlu keahlian khusus. 

Bahan-Bahan yang Diperlukan

Untuk membuat telur asin, Anda memerlukan bahan-bahan yang mudah ditemukan di pasar atau supermarket. Siapkan 10 butir telur ayam atau telur bebek (telur bebek lebih disarankan karena kuning telurnya lebih besar dan berminyak). 

Rahasia Donat Empuk yang Bikin Ketagihan, Yuk Coba di Rumah!

Selain itu, Anda membutuhkan 500 gram garam dapur (bukan garam halus beriodium, karena dapat memengaruhi tekstur), 1 liter air bersih, dan satu buah wadah kedap udara, seperti toples kaca atau plastik food-grade dengan tutup rapat. 

Jika ingin menambahkan aroma, Anda dapat menggunakan 1-2 lembar daun pandan atau 1 sendok teh bubuk bawang putih (opsional). Pastikan semua peralatan bersih untuk menghindari kontaminasi bakteri yang dapat merusak telur.

Langkah-Langkah Pembuatan Telur Asin

1. Membersihkan Telur

Jakarta Kehilangan Identitas, Deretan Makanan Khas Ini Mulai Punah

Langkah pertama adalah memastikan telur dalam kondisi bersih. Cuci telur di bawah air mengalir dengan hati-hati menggunakan spons lembut untuk menghilangkan kotoran atau bulu pada cangkang. Jangan gunakan sabun, karena dapat merusak pori-pori cangkang telur yang berperan dalam proses pengasinan. 

Setelah dicuci, keringkan telur dengan lap bersih atau tisu dapur. Periksa setiap telur untuk memastikan tidak ada retakan, karena telur yang retak dapat membusuk selama proses pengasinan.

2. Membuat Larutan Garam

Panaskan 1 liter air dalam panci hingga mendidih, lalu masukkan 500 gram garam dapur secara bertahap sambil diaduk hingga larut sempurna. Konsentrasi garam yang tinggi sangat penting untuk memastikan proses pengasinan berjalan baik. 

Jika menggunakan daun pandan atau bubuk bawang putih, masukkan ke dalam larutan saat air masih panas, kemudian biarkan larutan mendingin hingga mencapai suhu kamar. Larutan yang terlalu panas dapat menyebabkan telur pecah atau matang sebagian.

3. Merendam Telur

Masukkan telur yang telah dibersihkan ke dalam toples kedap udara. Tuang larutan garam yang sudah dingin ke dalam toples hingga semua telur terendam sepenuhnya. Pastikan tidak ada telur yang mengapung; jika perlu, letakkan pemberat kecil seperti piring kaca di atas telur untuk menjaga posisinya. 

Tutup toples rapat-rapat dan simpan di tempat yang sejuk, kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung. Proses pengasinan memakan waktu 10-15 hari untuk telur bebek dan 12-18 hari untuk telur ayam, tergantung pada tingkat keasinan yang diinginkan.

4. Memeriksa Kesiapan Telur

Setelah 10 hari, Anda dapat mengambil satu telur untuk diperiksa. Rebus telur selama 10-12 menit, lalu belah untuk memeriksa tekstur kuning telurnya. Kuning telur yang ideal berwarna oranye cerah, sedikit berminyak, dan memiliki rasa gurih yang khas. 

Jika belum cukup asin, biarkan telur lainnya dalam larutan selama beberapa hari lagi. Setelah selesai, telur asin dapat disimpan di kulkas hingga satu bulan.

Tips untuk Hasil Terbaik

Untuk memastikan telur asin berkualitas, gunakan telur segar dengan cangkang yang kuat. Hindari menyimpan toples di tempat yang terlalu hangat, karena dapat mempercepat pembusukan. Jika ingin rasa yang lebih kaya, Anda dapat menambahkan rempah seperti jahe atau merica ke dalam larutan garam. 

Selalu gunakan sendok bersih saat mengambil telur dari toples untuk mencegah kontaminasi. Untuk penyajian, telur asin dapat direbus, dikukus, atau digunakan sebagai bahan masakan seperti nasi goreng, kue, atau saus untuk hidangan seafood.

Variasi Penyajian Telur Asin

Telur asin tidak hanya lezat sebagai lauk. Anda dapat menghaluskannya untuk membuat saus telur asin yang creamy untuk ayam goreng atau udang. Selain itu, kuning telur asin sering digunakan dalam pembuatan bakpao atau kue bulan untuk menambah cita rasa gurih.