Bangun Tidur Pinggang Sakit, Tanda Masalah Ginjal?
- Freepik
Lifestyle –Pernahkah Anda terbangun di pagi hari dengan rasa nyeri menusuk atau tumpul di pinggang? Sebagian orang menganggapnya hanya pegal tidur atau posisi yang kurang tepat. Namun, nyeri di area pinggang juga bisa menjadi sinyal dari organ vital yang bekerja tanpa henti yakni ginjal.
Lantaran letaknya yang berdekatan dengan otot punggung bawah, nyeri ginjal sering disalahartikan sebagai sakit pinggang biasa. Padahal, membedakan keduanya sangat penting, karena nyeri ginjal bisa mengindikasikan masalah serius yang perlu ditangani segera.
Artikel ini akan membahas perbedaan keduanya, tanda-tanda bahaya, dan kapan harus ke dokter.
Perbedaan Nyeri Pinggang (Otot/Tulang) dan Nyeri Ginjal
1. Lokasi Nyeri
- Nyeri ginjal biasanya terasa di area flank, yaitu sisi punggung tepat di bawah tulang rusuk, bisa sebelah kanan, kiri, atau keduanya. Rasa nyerinya cenderung lebih dalam.
- Nyeri otot/tulang cenderung berada di tulang belakang bagian bawah (lumbar) atau sekitar pinggang, dan sering berpindah atau meluas ke bokong atau paha.
2. Sifat Nyeri
- Nyeri ginjal: Batu ginjal gejalanya nyeri tajam dan intens, bisa datang tiba-tiba. Selain itu, infeksi ginjal gejalanya nyeri tumpul, konstan, dan tidak membaik meski istirahat.
- Nyeri otot/tulang: biasanya berupa nyeri tumpul yang memburuk saat bergerak atau mengangkat beban, dan membaik dengan istirahat atau perubahan posisi.
3. Gejala Pendamping
- Nyeri ginjal sering disertai gejala tambahan seperti demam, mual, muntah, nyeri saat buang air kecil, urine keruh atau berdarah, dan bau urine yang tidak biasa.
- Nyeri otot/tulang jarang disertai gejala sistemik. Umumnya hanya terasa kaku atau nyeri lokal di sekitar otot atau sendi.
Menurut Dr. Angelica Balingit, MD dari Medical News Today menjelaskan bahwa ginjal terletak di dekat otot punggung bagian bawah, sehingga sering sulit membedakan antara nyeri ginjal dan nyeri pinggang biasa.
Dr. Balingit menjelaskan, letak anatomi ini membuat nyeri ginjal sering tertukar dengan masalah otot atau tulang belakang. Perbedaan yang paling mencolok adalah gejala penyerta.
Nyeri otot biasanya membaik dengan istirahat dan peregangan, sementara nyeri ginjal tetap terasa meski tubuh sudah beristirahat. Jika nyeri disertai demam, perubahan urine, atau rasa tidak nyaman saat buang air kecil, kemungkinan besar sumber masalahnya adalah ginjal dan perlu pemeriksaan medis segera.
Kapan Harus Waspada dan Langkah Selanjutnya
Tanda-Tanda yang Perlu Perhatian Medis
- Nyeri di sisi punggung bawah yang tidak hilang meski istirahat.
- Nyeri disertai demam, mual, muntah, atau menggigil.
- Perubahan pada urine: warna gelap/keruh, bercampur darah, atau berbau tajam.
- Sering buang air kecil atau nyeri saat buang air kecil.
Langkah yang Disarankan
- Amati gejala lain yang muncul bersamaan dengan nyeri.
- Lakukan pemeriksaan medis, termasuk tes urin, tes darah, dan USG atau CT scan jika direkomendasikan.
- Jika nyeri membaik setelah peregangan atau perubahan posisi, kemungkinan besar penyebabnya otot/tulang.
- Jika nyeri tetap atau semakin parah, terutama disertai gejala sistemik, segera konsultasi ke dokter, khususnya spesialis ginjal (nefrolog).