Ukuran Bukan Segalanya! Fakta Medis di Balik Prosedur Pembesaran Penis
Minggu, 28 September 2025 - 00:00 WIB
Sumber :
- Freepik
Lifestyle –Belakangan ini, prosedur pembesaran penis atau penis enlargement semakin sering diperbincangkan. Di media sosial hingga klinik estetika, banyak promosi yang menjanjikan ukuran lebih besar, kepercayaan diri meningkat, bahkan kehidupan seksual yang lebih memuaskan. Dari filler hingga operasi, pilihan yang ditawarkan seolah makin beragam dan mudah diakses.
Namun, di balik tren yang terus naik ini, pertanyaan besar muncul apakah prosedur pembesaran penis benar-benar aman, efektif, dan layak dijalani? Artikel ini akan membahas jenis-jenis prosedur, sisi medis, dampak psikologis, risiko yang mungkin muncul, serta penjelasan dari seorang ahli untuk memberikan gambaran menyeluruh.
Jenis-Jenis Prosedur Pembesaran Penis
Ada beberapa metode yang saat ini banyak dipromosikan:
1. Injeksi filler
- Menggunakan asam hialuronat (HA), lemak tubuh sendiri, atau bahkan silikon ilegal.
- Biasanya ditujukan untuk menambah lingkar (girth), bukan panjang.
- Hasil dari filler HA umumnya sementara, sekitar 12–24 bulan.
Halaman Selanjutnya
Memotong ligamen yang menempelkan penis ke tulang panggul agar terlihat lebih panjang.Kontroversial karena risikonya tinggi, hasilnya tidak selalu permanen, dan bisa memengaruhi ereksi.