Mengapa Siklus Haid Bisa Kacau? Ini Penyebab Tersembunyi yang Jarang Disadari Wanita

Ilustrasi jadwal haid berantakan
Sumber :
  • Pexel

Lifestyle –Haid seharusnya datang secara rutin setiap bulan, menjadi salah satu indikator utama kesehatan reproduksi wanita. Namun, tidak sedikit perempuan yang mengalami siklus haid tidak teratur—kadang lebih cepat, kadang terlambat, bahkan bisa tidak datang sama sekali selama berbulan-bulan. Kondisi ini tidak hanya membingungkan, tapi juga menimbulkan kekhawatiran tersendiri. Apakah ini normal? Atau ada sesuatu yang tidak beres di dalam tubuh?

Rahasia Alami Atasi Mood Swing Saat Haid: Bukan Cuma Cokelat dan Pelukan!

Menstruasi yang tidak teratur bukan sekadar persoalan tanggal datang bulan yang berubah-ubah. Ia bisa menjadi tanda dari gangguan hormonal, stres yang tersembunyi, hingga adanya masalah kesehatan serius yang perlu segera ditangani. Sayangnya, banyak wanita mengabaikan kondisi ini dan menganggapnya wajar. Padahal memahami penyebab siklus haid tidak teratur adalah langkah awal untuk mengenali kondisi tubuh dan mencegah risiko yang lebih besar di masa depan.

Fluktuasi Hormon: Dalang Utama yang Sulit Terlihat

Tubuh wanita dikendalikan oleh sistem hormonal yang sangat kompleks. Estrogen dan progesteron, dua hormon utama dalam siklus menstruasi, berperan penting dalam mengatur proses ovulasi dan peluruhan dinding rahim. Ketika keseimbangan kedua hormon ini terganggu, siklus haid pun menjadi kacau.

PMS atau Bukan? Kenali Ciri-Ciri PMS Berat yang Sering Dianggap Normal Padahal Tidak

Gangguan hormon bisa dipicu oleh berbagai hal, mulai dari pubertas, perimenopause, penggunaan kontrasepsi hormonal, hingga kondisi medis seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS). Pada penderita PCOS, misalnya, kadar hormon androgen (hormon pria) meningkat sehingga menghambat ovulasi, menyebabkan haid menjadi jarang atau bahkan tidak datang sama sekali selama berbulan-bulan.

Stres: Musuh Dalam Selimut yang Sering Diremehkan

Stres tidak hanya memengaruhi pikiran, tapi juga menyerang sistem reproduksi. Saat tubuh mengalami stres, otak akan melepaskan hormon kortisol yang dapat mengganggu kerja hipotalamus—bagian otak yang mengatur siklus haid. Akibatnya, ovulasi bisa tertunda atau tidak terjadi sama sekali dalam satu siklus.

Halaman Selanjutnya
img_title
Tanpa Disadari, Makanan Ini Bisa Bikin PMS Makin Parah, Apa Kamu Pernah Makan Salah Satunya?