Makan Cepat-Cepat Bikin Gemuk? Ini Penjelasan Ilmiahnya dari Ahli Gizi Terpercaya

Ilustrasi makan mulu saat libur
Sumber :
  • Pixaby

Jika ini menjadi pola mingguan, maka akumulasi kalori yang berlebihan sulit diimbangi oleh pembakaran kalori saat hari kerja, terutama jika aktivitas fisik rendah.

Makan Cepat Berhubungan dengan Pola Emosional

Punya Bos Ngeselin Sampai Terbawa Mimpi? Tanda Stres Kerja Sudah Masuk ke Alam Bawah Sadar!

Stres, terburu-buru, atau emosi bisa memicu makan cepat. Dr. Young menekankan pentingnya mindful eating,  makan dengan penuh kesadaran. Saat makan sambil bekerja, menonton, atau dalam kondisi stres, kita cenderung tak sadar seberapa banyak makanan yang masuk.

“Orang yang makan cepat cenderung makan dalam kondisi distraksi. Akibatnya, otak tidak merekam proses makan dengan baik, dan ini bisa menyebabkan kita cepat lapar lagi,” jelasnya.

Tips Menghindari Makan Terlalu Cepat

Cara Mengatasi Tantrum Anak dengan Pendekatan Neuroparenting dan 5 Baterai Kasih Sayang

Menurut Dr. Lisa Young, beberapa strategi berikut bisa membantu memperlambat kecepatan makan sekaligus menjaga berat badan:

  • Kunyah 20–30 kali sebelum menelan. Ini membantu pencernaan dan memberi waktu otak untuk menerima sinyal kenyang.
  • Letakkan sendok/garpu di antara suapan. Memberi jeda alami agar tidak tergesa-gesa.
  • Makan tanpa distraksi. Hindari makan sambil menonton, bekerja, atau bermain ponsel.
  • Gunakan piring kecil. Ini memberi ilusi visual kenyang tanpa makan berlebih.
  • Batasi makan saat sangat lapar. Karena saat terlalu lapar, kita cenderung makan cepat tanpa berpikir.
Halaman Selanjutnya
img_title