Makan Cepat-Cepat Bikin Gemuk? Ini Penjelasan Ilmiahnya dari Ahli Gizi Terpercaya

Ilustrasi makan mulu saat libur
Sumber :
  • Pixaby

Hal ini menyebabkan kalori masuk lebih banyak, dan bila kebiasaan ini terjadi terus-menerus, maka berat badan pun berangsur naik. 

Makan Cepat Meningkatkan Risiko Resistensi Insulin

Dampak Buruk Kebiasaan Bandingkan Anak dengan Orang Lain

Selain soal sinyal kenyang, penelitian juga menunjukkan bahwa makan dengan cepat berhubungan dengan peningkatan risiko resistensi insulin. Dalam jurnal BMJ Open, studi pada lebih dari 1.000 orang dewasa di Jepang menemukan bahwa mereka yang makan dengan cepat memiliki risiko lebih tinggi mengalami sindrom metabolic gabungan dari tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan resistensi insulin.

Dr. Young menyebut, kebiasaan makan cepat cenderung membuat tubuh tidak sempat mencerna dan menyerap zat gizi secara optimal, sehingga metabolisme terganggu. 

Saat Weekend, Makan Jadi Pelampiasan

Kenapa Kalau Udara Dingin Jadi Lapar Terus?

Banyak orang menganggap akhir pekan sebagai waktu bebas. Setelah lima hari bekerja keras, Sabtu dan Minggu menjadi momen pelampiasan: nonton, ngemil, makan enak, dan sering kali, makan cepat-cepat karena lapar atau terburu-buru pindah ke agenda lain.

Kondisi ini memunculkan istilah weekend weight gain atau kenaikan berat badan akhir pekan. Dr. Young menyebutnya sebagai compensatory eating behavior yakni pola makan berlebih sebagai kompensasi dari pembatasan atau stres sebelumnya.

Halaman Selanjutnya
img_title
Waktu Kok Berat Sebelah? Ini Alasan Kenapa Minggu ke Senin Terasa Lebih Cepat dari Senin ke Minggu