5 Penyebab Nasi Menguning di Rice Cooker yang Jarang Diketahui Emak-emak
- Freepik
Air merupakan faktor penting yang sering diabaikan. Kandungan zat besi, mineral tinggi, atau bahkan klorin berlebih pada air dapat memengaruhi hasil akhir nasi. Misalnya, jika Anda menggunakan air sumur atau air yang tidak disaring dengan baik, zat-zat tersebut dapat bereaksi dengan komponen beras selama proses pemanasan, sehingga membuat nasi tidak putih sempurna. Selain itu, air yang kurang bersih juga bisa menyebabkan perubahan rasa dan aroma nasi.
3. Kualitas Beras
Kualitas beras sangat menentukan hasil akhir nasi. Beras yang disimpan terlalu lama cenderung mengalami oksidasi dan dapat menimbulkan perubahan warna ketika dimasak. Selain itu, beras lama juga lebih rentan terkontaminasi jamur mikroskopis, meski tidak terlihat secara kasat mata.
Akibatnya, nasi yang dihasilkan berwarna kekuningan dan sering kali disertai aroma kurang sedap. Kondisi ini menjadi salah satu penyebab paling umum nasi tidak tampak putih bersih meski dimasak dengan benar.
4. Rice Cooker Kurang Bersih
Kebersihan wadah atau inner pot rice cooker memegang peranan penting. Jika setelah memasak nasi berbumbu seperti nasi uduk, nasi kuning, atau bahkan sekadar menanak nasi dengan tambahan minyak tidak dibersihkan secara menyeluruh, sisa residu bisa tertinggal.
Residu inilah yang kemudian bercampur dengan nasi putih berikutnya, sehingga warnanya menjadi kuning atau tidak merata. Kebiasaan tidak membersihkan rice cooker dengan benar juga bisa memicu perkembangan bakteri atau jamur kecil yang berdampak pada kualitas nasi.