5 Kondisi Menghambat Pemenuhan Gizi Anak, Bukan Hanya Stunting!
- Pixabay
Penyakit seperti flu, batuk berkepanjangan, hingga pneumonia bisa menguras energi tubuh anak. Saat bernapas pun mereka memerlukan tenaga ekstra, sehingga kebutuhan energi meningkat.
Hidung tersumbat atau nyeri saat batuk sering kali membuat anak enggan makan. Perawatan yang cepat sangat penting, disertai pemberian makanan hangat bergizi, cairan yang cukup, dan istirahat memadai. Ventilasi rumah yang baik dan kebiasaan mencuci tangan menjadi kunci pencegahan.
5. Masalah Gigi dan Mulut
Karies gigi, gusi bengkak, atau sariawan sering membuat anak kesulitan mengunyah dan menelan makanan. Akibatnya, asupan gizi harian menurun. Padahal, gizi yang kurang dapat memperburuk kesehatan mulut itu sendiri. Mengajarkan kebiasaan menyikat gigi sejak dini, membatasi konsumsi gula, dan rutin memeriksakan gigi ke dokter adalah langkah penting untuk mencegah masalah ini.
Gizi anak tidak hanya bergantung pada jumlah makanan yang masuk, tetapi juga pada kesehatan tubuh secara menyeluruh. Penyakit seperti diare, DBD, infeksi saluran pernapasan, hingga masalah gigi bisa secara diam-diam menghambat penyerapan nutrisi. Dengan langkah pencegahan yang tepat, pertumbuhan anak dapat terjaga optimal.