Kenapa Ibu Rumah Tangga Rentan Alami Emotional Burnout?

Ilustrasi ibu rumah tangga alami emosional burnout
Sumber :
  • Freepik

  1. Akui Perasaan Lelah Itu
    Langkah pertama adalah mengakui bahwa Anda sedang lelah. Tidak perlu merasa bersalah atau malu. Emosi adalah bagian dari kemanusiaan, dan mengakui rasa lelah bukan berarti lemah—justru itu bentuk kekuatan.
  2. Luangkan Waktu untuk Diri Sendiri
    Tidak harus mahal atau mewah. Cukup 10–15 menit sehari untuk sekadar bernapas, berjalan sendiri, atau melakukan hal yang Anda sukai. Waktu untuk diri sendiri bukan egois, tapi kebutuhan.
  3. Bicarakan Beban dengan Pasangan atau Teman Terpercaya
    Jangan pendam semuanya sendirian. Bicara bisa melegakan. Dan sering kali, orang terdekat tidak menyadari beratnya beban Anda sampai Anda sendiri yang mengungkapkannya.
  4. Pertimbangkan Konsultasi Psikolog
    Jika merasa emosi makin berat atau tidak kunjung reda, tidak ada salahnya mencari bantuan profesional. Banyak psikolog atau konselor keluarga yang siap mendampingi tanpa menghakimi.

Ibu yang Bahagia Akan Membesarkan Keluarga yang Bahagia

Mengatur Keuangan untuk Generasi Sandwich, Simak 5 Strategi Efektif Ini agar Tetap Waras dan Stabil

Ibu rumah tangga adalah jantung dari rumah. Tapi jantung pun butuh istirahat untuk tetap berdetak dengan sehat. Jangan tunggu sampai burnout mengambil alih kendali atas hidup Anda. Dengarkan tubuh, dengarkan hati. Beri ruang untuk mencintai diri sendiri, karena dari sanalah cinta sejati untuk keluarga akan mengalir tanpa henti.