Makanan yang Paling Digemari Masyarakat Indonesia ini Diam-diam Merusak Otak
- Freepik
-
Minum air putih lebih sering.
Coba teh herbal tanpa gula.
-
Pilih minuman rendah kalori dan tanpa pemanis tambahan.
3. Makanan Ultra-Proses
Makanan ultra-proses mencakup berbagai produk yang sering kita temui sehari-hari seperti minuman manis, snack kemasan, permen, es krim, roti pabrikan, daging olahan, hingga makanan beku siap saji.
Menurut Dr. Sunkara, makanan jenis ini tidak hanya mengganggu kesehatan usus, tapi juga merusak hubungan antara otak dan sistem pencernaan, atau yang disebut gut-brain axis.
"Usus yang tidak sehat bisa menyebabkan peradangan dan gangguan pada fungsi neurotransmitter (zat pengantar sinyal di otak). Ini bisa meningkatkan risiko kecemasan, depresi, hingga penurunan fungsi kognitif," ujarnya.
Tips Menjaga Kesehatan Otak dari Makanan Ultra-Proses:
Kurangi konsumsi makanan instan dan kemasan.
Perbanyak makanan segar seperti sayuran, buah, biji-bijian utuh, dan protein tanpa lemak.
Rawat mikrobioma usus (bakteri baik di saluran pencernaan) untuk mendukung fungsi otak optimal.