Kenapa Dicium di Kening Bikin Perempuan Merasa Nyaman? Ini Jawaban Psikologisnya

Kecupan di kening
Sumber :
  • Pixaby

Lifestyle –Ada sesuatu yang sangat menyentuh saat seseorang mencium kening kita, terutama dari orang yang kita cintai. Tanpa kata, tanpa embel-embel romantis yang berlebihan, satu ciuman lembut di dahi bisa membuat kita merasa dihargai, dilindungi, dan dicintai dengan cara yang dalam.

Dampak Buruk Kebiasaan Bandingkan Anak dengan Orang Lain

Banyak perempuan mengaku, dibandingkan ciuman bibir yang penuh gairah, ciuman di kening terasa jauh lebih hangat dan anehnya, lebih emosional. Tapi kenapa begitu? Apakah ini cuma soal perasaan? Atau ada alasan ilmiah di balik efek emosional dari ciuman kecil di bagian tubuh yang justru jauh dari sensualitas?

Mari kita bahas secara psikologis dan biologis, dengan penjelasan dari clinical psychologist dari University of Nevada, Dr. Cortney S. Warren, yang telah meneliti berbagai bentuk ekspresi kasih sayang non-verbal dalam hubungan romantis.

Waktu Kok Berat Sebelah? Ini Alasan Kenapa Minggu ke Senin Terasa Lebih Cepat dari Senin ke Minggu

Mari kita bongkar alasan mengapa kecupan di kening lebih menyentuh bagi perempuan. Ternyata secara neurologis, kening adalah salah satu bagian wajah yang kaya akan reseptor saraf. Artinya, bagian ini sangat responsif terhadap sentuhan, apalagi sentuhan yang lembut dan penuh niat. Ketika seseorang mencium keningmu, sinyal dari ujung saraf wajah akan dikirim ke otak khususnya ke sistem limbik, pusat kendali emosi.

Di momen itulah, tubuh bisa mulai memproduksi oksitosin, hormon yang sering dijuluki hormon cinta. Oksitosin berperan besar dalam menciptakan perasaan tenang, kepercayaan, dan kelekatan. Jadi tak heran jika kamu merasa adem, tenang, bahkan ingin menangis ketika dicium di kening oleh orang terdekat.

Pinjam Uang, Tapi Malah Marah Saat Ditagih? Ini Alasannya Secara Psikologis

Tidak seperti ciuman bibir atau pelukan mesra yang sarat makna erotis, kecupan di kening adalah simbol kasih sayang yang paling pure. Gestur ini berbicara soal rasa hormat, perlindungan, dan penerimaan total.

Perempuan cenderung merespons sentuhan seperti ini secara emosional karena mereka melihatnya sebagai bukti bahwa seseorang mencintai mereka bukan karena fisik, tapi karena keberadaannya secara utuh.

Halaman Selanjutnya
img_title