Terlalu Banyak Duduk Ternyata Bisa Sebabkan Stroke, Ini Penjelasan Medisnya
- Pixaby
Bagaimana Duduk Mengganggu Sistem Kardiovaskular?
Ketika kita duduk terlalu lama, sirkulasi darah di tubuh bagian bawah melambat. Akibatnya, tekanan pada pembuluh darah meningkat, terutama jika kamu juga punya kebiasaan menyilangkan kaki. Ini bisa memicu hipertensi, yang menjadi salah satu penyebab utama stroke dan serangan jantung.
Ahli kardiologi dari McMaster University, Dr. Salim Yusuf, menjelaskan bahwa duduk lama bisa memicu akumulasi plak di arteri, memperburuk kolesterol, dan menyebabkan resistensi insulin. Semua itu meningkatkan risiko penyumbatan arteri, baik di jantung maupun otak.
Dampaknya pada Otak: Dari Emboli Hingga Mini Stroke
Salah satu efek jangka panjang dari duduk berjam-jam adalah meningkatnya kemungkinan terbentuk bekuan darah (trombosis vena dalam) di kaki. Bekuan ini bisa naik ke paru-paru atau otak. Saat menyumbat arteri di otak, kamu bisa mengalami stroke.
Menurut neurolog dari UCLA Stroke Center, Dr. David Liebeskind kurangnya aktivitas membuat aliran darah stagnan, meningkatkan potensi emboli. Bahkan, ia menambahkan bahwa duduk lama juga bisa memperburuk gejala stroke ringan (TIA) yang sering tak terdeteksi karena cepat menghilang.
Tak hanya itu, kurangnya aliran darah yang lancar juga berdampak pada fungsi kognitif otak, seperti penurunan konsentrasi, mudah lelah, dan kabut otak (brain fog).