Hati-Hati! Sering Menahan Pipis Terlalu Lama Bisa Picu Infeksi hingga Masalah Gagal Ginjal

Ilustrasi ginjal
Sumber :
  • Pixaby

Lifestyle –Pernahkah Anda sedang di jalan, atau sedang kerja, lalu merasa ingin buang air kecil, tapi Anda memilih untuk menahannya? Alasannya bisa macam-macam: toilet terlalu jauh, takut toiletnya jorok, atau merasa masih bisa “nanti saja”. Sekilas terlihat sepele. Tapi tahukah Anda, menahan pipis terlalu lama bisa berdampak buruk bagi tubuh?

Apa Jadinya Kalau Kita Tidak Buang Air Kecil Seharian? Ini Dampaknya pada Tubuh

Apalagi bagi perempuan yang sering kesulitan menemukan toilet bersih di ruang publik, atau pekerja lapangan seperti sopir, kurir, atau petugas keamanan. Tanpa sadar, kebiasaan ini bisa memicu infeksi saluran kemih (ISK), kandung kemih overaktif, bahkan masalah serius pada ginjal.

Yuk, kita bahas lebih dalam mengapa Anda sebaiknya tidak menyepelekan sinyal tubuh untuk buang air kecil. 

Apakah Normal Buang Air Kecil Lebih dari 10 Kali Sehari? Ini Penjelasan Medisnya

Secara alami, tubuh akan memberi sinyal ke otak saat kandung kemih mulai penuh. Normalnya, kandung kemih bisa menampung sekitar 400–600 ml urine. Saat sudah mencapai kapasitas tersebut, Anda akan merasa ingin segera pipis.

Namun, jika dorongan ini terus ditahan, otot-otot kandung kemih (terutama otot detrusor) dipaksa untuk bekerja lebih keras. Menurut urolog dari Lenox Hill Hospital, New York, Dr. Elizabeth Kavaler menahan kencing dalam waktu lama memberikan tekanan tinggi pada kandung kemih dan berisiko memicu peradangan hingga trauma ringan di jaringan sekitar. Dalam jangka panjang, kebiasaan ini bisa membuat kandung kemih kehilangan elastisitas dan fungsinya.

Risiko Jangka Pendek: Tak Hanya Tidak Nyaman, Tapi Bisa Sakit

1. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Halaman Selanjutnya
img_title
Pipis Terasa Panas atau Perih? Ini 6 Penyebabnya yang Perlu Diwaspadai