Hati-Hati! Sering Menahan Pipis Terlalu Lama Bisa Picu Infeksi hingga Masalah Gagal Ginjal
- Pixaby
Ketika urine tertahan terlalu lama, bakteri dalam saluran kemih punya lebih banyak waktu untuk berkembang biak. Ini memicu ISK—kondisi yang paling sering dialami perempuan.
Menurut urolog di Providence Saint John’s Health Center, Dr. Jennifer Linehan menahan pipis memperlama keberadaan bakteri di saluran kemih. Ini sangat berisiko, apalagi bagi perempuan karena uretra yang lebih pendek. Gejalanya meliputi nyeri saat pipis, urine berbau tajam, dan rasa tidak tuntas setelah buang air.
2. Nyeri atau Kejang Kandung Kemih
Otot kandung kemih bisa mengalami kejang akibat menahan tekanan berlebihan. Akibatnya, Anda bisa merasa nyeri saat akhirnya buang air kecil atau mengalami rasa terbakar.
Risiko Jangka Panjang: Dari Kandung Kemih Overaktif Hingga Ginjal Rusak
1. Kandung Kemih Melemah atau Overaktif
Menahan pipis terlalu sering membuat otot kandung kemih kehilangan kemampuan kontraksi secara optimal. Ini menyebabkan gangguan seperti sering ingin buang air kecil, meski urine yang keluar sedikit—atau sebaliknya, sulit dikosongkan sepenuhnya. Urine yang tertinggal di kandung kemih juga bisa menjadi tempat berkembangnya infeksi.