Mengapa Prinsip Investasi Benjamin Graham Tak Lekang oleh Waktu? Ini Rahasianya
- Istimewa
Prinsip Graham mengutamakan analisis fundamental untuk menilai kinerja dan kesehatan perusahaan. Ia menyarankan memeriksa laporan keuangan, rasio keuangan, stabilitas laba, hingga sejarah dividen.
Meskipun teknologi berubah, analisis terhadap aspek fundamental perusahaan tetap menjadi inti dari keputusan investasi yang bijak.
5. Investasi Jangka Panjang, Bukan Spekulasi Sesaat
Dalam The Intelligent Investor, Graham membedakan antara investor sejati dan spekulan. Investor membeli bisnis dengan tujuan kepemilikan jangka panjang, sementara spekulan hanya mengejar kenaikan harga jangka pendek.
Dengan semakin mudahnya orang bertransaksi melalui aplikasi trading, banyak yang tergoda menjadi spekulan. Prinsip Graham mengingatkan kita untuk kembali pada dasar investasi yang sesungguhnya.
6. Cocok untuk Investor Pemula dan Profesional
Yang menarik, prinsip-prinsip Graham sangat fleksibel. Ia menyusun pendekatan untuk dua tipe investor: defensif (pasif) dan agresif (aktif).