Mengapa Imunisasi Anak Tidak Boleh Ditunda? Fakta yang Wajib Diketahui
- Freepik
Lifestyle –Imunisasi anak merupakan salah satu langkah terpenting dalam menjaga kesehatan generasi masa depan. Dengan memberikan vaksin sesuai jadwal yang direkomendasikan, orang tua tidak hanya melindungi anak dari penyakit berbahaya, tetapi juga berkontribusi pada kekebalan kelompok yang mencegah penyebaran penyakit di masyarakat.
Namun, masih banyak orang tua yang menunda imunisasi karena berbagai alasan, seperti kekhawatiran akan efek samping, informasi yang keliru, atau kendala akses.
Padahal, menunda imunisasi dapat membawa risiko serius bagi kesehatan anak dan lingkungan sekitar. Artikel ini akan mengupas tuntas mengapa imunisasi anak tidak boleh ditunda, didukung oleh fakta ilmiah dan informasi yang akurat untuk membantu orang tua membuat keputusan terbaik bagi buah hati mereka.
Pentingnya Imunisasi Tepat Waktu
Imunisasi bekerja dengan cara merangsang sistem kekebalan tubuh anak untuk mengenali dan melawan patogen tertentu, seperti virus atau bakteri, tanpa menyebabkan penyakit.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), imunisasi mampu mencegah sekitar 6 juta kematian setiap tahun akibat penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin, seperti campak, polio, dan difteri.
Jadwal imunisasi yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan WHO didesain untuk memberikan perlindungan optimal pada periode ketika anak paling rentan terhadap infeksi. Misalnya, vaksin hepatitis B diberikan segera setelah kelahiran untuk mencegah infeksi yang dapat ditularkan dari ibu ke bayi, sedangkan vaksin campak diberikan pada usia 9 bulan karena risiko penyakit ini meningkat seiring bertambahnya usia bayi.