5 Kesalahan Orang Tua Saat Mengajari Anak, Padahal Mereka Sendiri Bingung!

Ilustrasi ibu mengajari anak belajar
Sumber :
  • Freepik

Menurut Dr. Markham, anak-anak yang merasa ditekan atau dimarahi saat belajar akan mengaitkan proses belajar dengan rasa takut, bukan rasa ingin tahu. Ini bisa menciptakan trauma belajar, terutama pada anak usia dini.

Ingin Anak Jadi Dokter? Ajarkan 10 Hal Sederhana Ini Sejak Kecil

Solusi:
Ambil jeda sejenak saat mulai emosi. Alihkan ke aktivitas ringan seperti menggambar atau bercanda singkat, lalu kembali ke materi dengan pendekatan baru. Ingatkan diri bahwa proses belajar butuh waktu dan kesabaran. 

2. Memaksakan Jawaban Tanpa Penjelasan

Beberapa orang tua, karena tidak sabar atau kurang memahami materi, langsung memberi jawaban atau mendikte anak. Akibatnya, anak hanya menghafal tanpa memahami konsep, dan kehilangan kesempatan berpikir kritis.

Jangan Remehkan! Ini 5 Manfaat Afirmasi Positif untuk Anak

Contohnya, ketika mengerjakan soal matematika, orang tua langsung bilang, “Jawabannya 56, tulis saja itu!” tanpa menjelaskan bagaimana cara menghitungnya. Anak mungkin menulis jawabannya, tapi esensi pembelajaran hilang.

Solusi:
Jika tidak yakin dengan jawabannya, bantu anak menelusuri cara mencari informasi bisa lewat buku, internet, atau bertanya ke guru. Jadikan ini sebagai momen bersama untuk belajar, bukan pamer jawaban.

3. Membandingkan Anak dengan Teman atau Saudara Lain

Halaman Selanjutnya
img_title
Jangan Asal Ikut Tren, Ini 7 Tips Pilih Jurusan Kuliah Sesuai Minat Anak