Kok Perut Bunyi Setelah Makan? Ini Alasannya
Senin, 25 Agustus 2025 - 13:02 WIB
Sumber :
- Freepik
Setelah makanan masuk ke mulut dan dicerna secara mekanis serta kimiawi, ia bergerak ke lambung, lalu ke usus kecil. Di sinilah nutrisi diserap, sementara sisanya diteruskan ke usus besar.
- Lambung: Mencampur makanan dengan asam lambung.
- Usus halus: Menyerap nutrisi.
- Usus besar: Menyerap air dan membentuk feses.
Setiap tahap ini melibatkan gerakan otot yang menimbulkan suara. Jadi, bunyi perut justru menandakan bahwa sistem pencernaan aktif bekerja.
Faktor yang Membuat Bunyi Perut Lebih Keras
Tidak semua bunyi perut sama. Ada kondisi tertentu yang bisa memperkuat suara, bahkan terasa “berisik”.
1. Makanan Tinggi Serat
Baca Juga :
Kebiasaan Minum Teh Setelah Makan Berbahaya? Ini Penjelasan Ahli dan Fakta Mengejutkannya!
Sayuran seperti brokoli, kubis, kacang-kacangan, atau makanan gandum bisa menghasilkan lebih banyak gas saat dicerna. Gas ini bercampur dengan makanan dan cairan, sehingga bunyi perut terdengar lebih jelas.
Halaman Selanjutnya
"Serat memang sehat, tapi karena fermentasi oleh bakteri usus, ia bisa menghasilkan gas yang memicu suara lebih keras,"kata Dr. Chey.