Jarang Scaling? Hati-Hati Bakteri Jigong Bisa Naik ke Otak!

Ilustrasi scaling gigi
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle –Selama ini kita menganggap karang gigi alias jigong hanya sebagai masalah kecil yang mengganggu penampilan dan bikin bau mulut. Tapi tahukah kamu, tumpukan bakteri di gigi ini ternyata bisa menyebar ke organ paling vital dalam tubuh yakni otak?

Jigong Bukan Cuma Soal Bau Mulut! Ternyata Bisa Picu Penyakit Jantung?

Mungkin terdengar seperti kisah film horor medis, tapi kenyataannya infeksi dari mulut memang bisa menyebar ke otak dan menyebabkan brain abscess, yakni penumpukan nanah di jaringan otak yang bisa berujung kematian jika tidak ditangani. Salah satu pemicu yang sering luput dari perhatian? Karang gigi yang dibiarkan bertahun-tahun tanpa perawatan.

Karang gigi atau tartar terbentuk dari plak yang mengeras karena tercampur air liur, sisa makanan, dan bakteri. Ini biasanya terjadi ketika seseorang jarang menyikat gigi dengan benar dan tidak pernah melakukan scaling di dokter gigi.

Jangan Pecahkan Telur di Pinggir Wajan! Ini Alasan Kesehatan yang Jarang Orang Tahu

Hal yang membuat bahaya adalah, karang gigi tidak hanya menempel di permukaan gigi. Ia bisa berkembang menyusup ke bawah gusi (subgingival), menciptakan kantong bakteri yang dalam. Di situlah koloni bakteri hidup dan berkembang, hingga siap menembus pembuluh darah kecil di sekitar gusi dan menyebar ke seluruh tubuh.

Bagaimana Bisa Bakteri dari Mulut Sampai ke Otak?

Menurut dokter spesialis kegawatdaruratan dan mantan Presiden American Medical Association (AMA), Dr. Steven J. Stack infeksi dari rongga mulut, terutama bila melibatkan abses atau peradangan parah, dapat menyebar melalui pembuluh darah ke organ vital, termasuk otak.

Ngupil Sembarangan Bikin Hidung Jadi Pesek dan Berjerawat? Ini Kata Dokter Kulit!

Ketika bakteri dari infeksi gusi atau gigi masuk ke pembuluh darah, mereka dapat mencapai sistem vena wajah, lalu menjalar ke otak. Dalam beberapa kasus, kondisi ini menyebabkan infeksi menembus blood-brain barrier, yakni dinding pelindung otak yang biasanya menyaring bakteri dan racun.

Halaman Selanjutnya
img_title