Lulusan Baru Banyak yang Menganggur, Ini Kunci agar Gen Z Tetap Dilirik Perusahaan

Ilustrasi Wisuda
Sumber :
  • Freepik

6. Belajar Adaptif dan Siap Berubah Arah

Takut Kena PHK Gara-gara AI? Coba Lirik 10 Profesi White Collar Ini

Tidak semua orang langsung bekerja di bidang yang sesuai jurusan. Banyak Gen Z di luar negeri yang harus menerima pekerjaan di bidang retail, pelayanan, bahkan logistik, sektor yang sebelumnya bukan tujuan utama mereka. Namun, jangan anggap ini sebagai kegagalan.

Gunakan pengalaman tersebut sebagai batu loncatan. Anda bisa mengembangkan soft skill, memahami dinamika organisasi, dan menyesuaikan arah karier sembari terus belajar. Ketangguhan mental dan fleksibilitas berpikir justru menjadi nilai tambah di mata perusahaan.

Hati-Hati! Ini 7 Profesi White Collar yang Mulai Digantikan AI, Profesi Anda Masuk?

7. Kolaborasi dengan AI, Bukan Takut Tersaingi

Alih-alih takut tergantikan, jadikan AI sebagai alat bantu kerja Anda. Misalnya, gunakan ChatGPT untuk menyusun ide konten, Notion AI untuk merapikan catatan, atau Canva AI untuk desain visual. Gen Z yang mampu bekerja berdampingan dengan teknologi akan punya daya tawar lebih tinggi di dunia kerja.

Bukan IPK Tinggi, Ini 8 Hal yang Dicari Perusahaan dari Pelamar Gen Z

Menganggur usai lulus bukan akhir segalanya, tapi momen untuk evaluasi dan mengasah kemampuan. Gen Z yang mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan industri, membangun skill, serta aktif membentuk citra profesional secara daring akan punya peluang lebih besar untuk diterima kerja.

Ingat, dunia kerja bukan hanya soal siapa yang paling pintar, tapi siapa yang paling siap. Maka, siapkan diri Anda mulai hari ini. Jangan menunggu gelombang kesempatan lewat begitu saja.