Anak Tantrum Sulit Ditenangkan, Waspada Oppositional Defiant Disorder
- Freepik
Lifestyle – Anak tantrum adalah bagian dari perkembangan si kecil yang kerap membuat orang tua harus menghela napas panjang. Dari menangis keras, berteriak, hingga melempar barang, semua itu kerap muncul ketika balita merasa frustrasi atau tidak mendapatkan keinginannya.
Umumnya, fase ini akan berangsur mereda seiring bertambahnya usia dan perkembangan kemampuan anak mengelola emosi. Namun, ada kalanya perilaku marah dan menentang ini berlangsung terus-menerus, bahkan semakin menguat hingga mengganggu kehidupan keluarga, sekolah, dan lingkungan sosial anak.
Dalam kasus seperti ini, orang tua perlu mewaspadai kemungkinan adanya Oppositional Defiant Disorder (ODD), sebuah gangguan perilaku yang berbeda dari tantrum biasa. Berikut ulasan mengenai perbedaan tantrum normal dan OOD yang perlu Ayah dan Ibu tahu.
Apa Itu Oppositional Defiant Disorder (ODD)?
Oppositional Defiant Disorder atau Gangguan Oposisi Defian adalah kondisi yang ditandai pola perilaku marah, menentang, dan membangkang yang konsisten. Berbeda dengan tantrum biasa yang bersifat sesekali, ODD cenderung muncul hampir setiap hari dan berlangsung selama minimal enam bulan. Anak dengan ODD tidak hanya sulit diatur, tetapi juga menunjukkan sikap yang merugikan hubungan sosial dan mengganggu proses belajar.