Pahami Nordic Parenting, Trik Rahasia Anak Mandiri Tanpa Banyak Drama
- ChatGPT
2. Dorong Kemandirian Melalui Tugas Harian
Nordic Parenting menekankan pentingnya melibatkan anak dalam tugas-tugas rumah tangga sejak usia dini untuk membangun rasa kemandirian dan percaya diri. Di Swedia, misalnya, anak-anak prasekolah sering diajarkan untuk membantu menyiapkan makanan sederhana atau merapikan mainan mereka.
Penelitian dari University of Oslo (2021) menunjukkan bahwa anak yang terlibat dalam tugas rumah tangga cenderung memiliki keterampilan manajemen waktu yang lebih baik di masa dewasa. Orang tua dapat memulai dengan memberikan tugas sederhana, seperti menyiram tanaman atau melipat pakaian, sesuai dengan usia anak.
Penting untuk memberikan pujian atas usaha mereka, bukan hanya hasilnya, agar anak merasa dihargai dan termotivasi untuk terus belajar.
3. Ciptakan Lingkungan Emosional yang Aman
Pendekatan Nordic sangat menekankan komunikasi terbuka dan empati dalam hubungan orang tua-anak. Orang tua diajarkan untuk mendengarkan anak secara aktif tanpa menghakimi, sehingga anak merasa nyaman mengekspresikan emosi mereka.
Menurut Nordic Journal of Education (2019), anak-anak yang dibesarkan dalam lingkungan yang mendukung ekspresi emosi cenderung memiliki kecerdasan emosional yang lebih tinggi dan lebih jarang mengalami tantrum.