Belajar dari Medina Khaira Skater Cilik Berhijab, Ini Cara Bikin Anak Percaya Diri
- Freepik
Dorong Anak untuk Menghadapi Tantangan
Menjadi satu-satunya peserta berhijab di ajang internasional tentu bukan hal mudah, tetapi Medina menjadikan perbedaan itu sebagai keunggulan. Ini menunjukkan bahwa anak perlu diajarkan untuk menghadapi tantangan dengan kepala tegak.
Orangtua dapat membantu dengan mengajarkan keterampilan pemecahan masalah, seperti mempersiapkan anak untuk situasi baru atau mengajarkan mereka cara mengelola rasa takut. Dalam kasus Medina, latihan intensif meski dalam waktu terbatas membantunya tampil percaya diri.
Orangtua dapat mendorong anak untuk mencoba hal baru, seperti olahraga atau aktivitas seni, sambil memberikan pujian atas usaha mereka, bukan hanya hasil.
Bangun Komunikasi Positif
Keberanian Medina tampil di panggung internasional juga lahir dari komunikasi positif dalam keluarga. Dukungan verbal dari orangtua, seperti kata-kata penyemangat atau pengakuan atas usaha anak, memiliki dampak besar. Astrid dan Ippho secara konsisten menunjukkan kepercayaan pada kemampuan Medina, yang tercermin dari keputusan mereka untuk mendukung keikutsertaannya di ISI Skate Korea.
Orangtua dapat menerapkan komunikasi positif dengan mendengarkan anak secara aktif, menghindari kritik yang merendahkan, dan selalu menegaskan bahwa mereka dicintai apa adanya. Hal ini membantu anak merasa dihargai dan percaya pada kemampuan mereka.