Menyapih Mendadak Bisa Sebabkan Dampak Buruk, Ketahui 5 Hal Ini

Ilustrasi botol bayi
Sumber :
  • Freepik

LifestyleMenyapih anak, yaitu proses menghentikan pemberian ASI atau susu formula dan beralih ke makanan padat atau minuman lain, merupakan tahapan penting dalam perkembangan anak. Namun, jika dilakukan secara mendadak, penyapihan dapat menimbulkan dampak negatif, baik secara fisik maupun emosional, bagi anak dan ibu. 

Ketahui Kapan Waktu dan Cara yang Tepat untuk Menyapih Anak

Proses penyapihan yang terburu-buru sering kali dipicu oleh keadaan darurat, seperti masalah kesehatan atau kebutuhan mendesak lainnya, tetapi tanpa pendekatan yang tepat, hal ini dapat mengganggu kesejahteraan keluarga. 

Artikel parenting ini akan menguraikan lima hal penting yang perlu diketahui untuk memahami risiko menyapih mendadak dan cara mengelolanya dengan bijaksana, sehingga proses ini tetap mendukung kesehatan dan kenyamanan anak serta ibu.

1. Dampak Emosional pada Anak

Jangan Jadikan Anak Sebagai Teman? Michelle Obama Tekankan Hal Ini

Anak yang disapih secara mendadak sering kali mengalami stres emosional karena menyusu tidak hanya memenuhi kebutuhan nutrisi, tetapi juga memberikan rasa aman dan kenyamanan. Menurut penelitian dari American Academy of Pediatrics, menyusu memiliki efek menenangkan yang membantu anak mengatasi stres. 

Penghentian mendadak dapat menyebabkan anak menjadi rewel, cemas, atau menunjukkan perubahan perilaku, seperti sulit tidur atau menolak makan. Untuk meminimalkan dampak ini, penting untuk menggantikan sesi menyusu dengan aktivitas yang memberikan kenyamanan, seperti pelukan, membaca cerita, atau bermain bersama. Memberikan perhatian ekstra selama transisi dapat membantu anak merasa tetap dicintai dan diperhatikan.

2. Risiko Fisik bagi Ibu

Halaman Selanjutnya
img_title
Ide Permainan Anak 90-an Menarik: Mengisi Masa Libur Sekolah dengan Nostalgia