Wanita Berisiko Meninggal 70 Persen Lebih Lebih Tinggi Jika Kurang 'Bercinta'

Ilustrasi pasangan tidur pisah ranjang
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle –Kehidupan ‘di atas ranjang’ disebut-sebut memiliki dampak yang signifikan terhadap keharmonisan rumah tangga. Namun siapa sangka tak hanya berkaitan dengan hubungan antar pasangan saja, dengan kehidupan seks yang cukup ternyata berpengaruh terhadap kesehatan pria dan wanita.

Orang Indonesia Konsumsi Garam Dua Kali Lipat dari yang Disarankan, Padahal Biang Kerok Stroke Hingga Penyakit Jantung

Dalam sebuah studi baru menganalisis data kesehatan dan kehidupan seksual di Amerika terhadap 14.542 pria dan wanita hasilnya mengejutkan. Dari studi itu diketahui bahwa perempuan berusia 20-59 tahun yang ’bercinta’ kurang dari sekali dalam seminggu berisiko mati 70 persen lebih tinggi dalam lima tahun dibandingkan dengan mereka yang rutin berhubungan lebih dari sekali seminggu.

Melansir laman The Sun, Sabtu 4 Oktober 2025, perempuan yang jarang berhubungan juga diketahui memiliki kadar protein lebih tinggi yang terkait dengan peradangan. Kondisi ini dapat merusak sel, jaringan, dan organ yang sehat.

Waspada! Penyakit Jantung Kini Intai Usia Remaja

Para penulis studi dari Walden University di Pennsylvania meyakini bahwa hubungan intim berkontribusi terhadap kesehatan jantung yang baik,.

“Kemungkinan dengan cara mengurangi variabilitas detak jantung dan meningkatkan aliran darah,” demikian bunyi pernyataan penulis dari penelitian tersebut.

Main Game Online Terlalu Lama Bikin Gen Z Berisiko Kena Serangan Jantung Dini

Mereka menyimpulkan bahwa ada manfaat bagi perempuan yang berhubungan intim lebih dari sekali seminggu  atau sekitar empat kali dalam sebulan.

Gagasan bahwa berhubungan intim itu baik untuk jantung memang bukan hal baru. Faktanya, aktivitas ini sebelumnya juga telah dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan, termasuk tidur lebih nyenyak, fungsi otak yang lebih baik, dan tampilan lebih awet muda.

Halaman Selanjutnya
img_title