Pizza Margherita Homemade: Resep Adonan Tipis dan Saus Tomat Segar
- Pixabay
Lifestyle – Pizza Margherita, dengan kesederhanaan bahan dan cita rasa autentiknya, telah menjadi simbol kuliner Italia yang mendunia. Hidangan ini, yang hanya menggunakan adonan tipis, saus tomat segar, mozzarella, dan daun basil, menawarkan pengalaman rasa yang kaya meski sederhana.
Artikel ini akan memandu Anda membuat Pizza Margherita homemade dengan adonan tipis yang renyah dan saus tomat segar yang penuh cita rasa. Dirancang untuk pemula maupun penggemar kuliner berpengalaman, resep ini menekankan teknik autentik Italia dan bahan berkualitas tinggi untuk hasil yang memuaskan.
Sejarah dan Keunikan Pizza Margherita
Pizza Margherita diciptakan pada tahun 1889 oleh Raffaele Esposito, seorang pembuat pizza dari Napoli, untuk menghormati Ratu Margherita dari Savoy.
Warna merah (saus tomat), putih (mozzarella), dan hijau (basil) pada pizza ini melambangkan bendera Italia, menjadikannya simbol patriotisme kuliner. Keunikan pizza ini terletak pada kesederhanaannya: hanya menggunakan bahan-bahan segar dan berkualitas tinggi tanpa tambahan topping yang berlebihan.
Adonan tipis yang renyah di tepi dan lembut di tengah, dipadukan dengan saus tomat yang asam-manis dan mozzarella yang meleleh sempurna, menciptakan harmoni rasa yang sulit dilupakan.
Bahan-Bahan untuk Pizza Margherita
Untuk menghasilkan pizza Margherita autentik, pemilihan bahan sangat penting. Berikut adalah daftar bahan untuk satu porsi pizza berdiameter sekitar 30 cm:
Adonan:
- 250 gram tepung terigu tipe 00 (atau tepung terigu protein sedang jika tidak tersedia)
- 150 ml air hangat (suhu sekitar 35°C)
- 5 gram ragi instan
- 5 gram garam
- 10 gram minyak zaitun extra virgin
- 3 gram gula
Saus Tomat:
- 200 gram tomat San Marzano (atau tomat segar berkualitas tinggi)
- 1 sdm minyak zaitun extra virgin
- 1/2 sdt garam
- 1/4 sdt gula (opsional, untuk menyeimbangkan keasaman)
- 5-6 lembar daun basil segar, cincang halus
Topping:
- 100-125 gram mozzarella di bufala (atau mozzarella fior di latte untuk tekstur lebih ringan)
- 8-10 lembar daun basil segar
- 1 sdm minyak zaitun extra virgin (untuk penyelesaian)
Cara Membuat Adonan Tipis yang Sempurna
- Mengaktifkan Ragi: Dalam mangkuk kecil, campur air hangat dengan gula dan ragi. Aduk dan diamkan selama 5-10 menit hingga berbusa, menandakan ragi aktif.
- Membuat Adonan: Dalam mangkuk besar, campur tepung dan garam. Buat lubang di tengah, tuang campuran ragi dan minyak zaitun. Aduk hingga membentuk adonan kasar. Uleni selama 8-10 menit hingga adonan lembut, elastis, dan tidak lengket. Jika menggunakan mixer dengan dough hook, uleni selama 5-7 menit.
- Fermentasi: Bulatkan adonan, letakkan dalam mangkuk yang diolesi minyak, tutup dengan kain lembap, dan diamkan di tempat hangat selama 1-2 jam hingga mengembang dua kali lipat.
- Membentuk Adonan: Setelah mengembang, kempiskan adonan dan bagi menjadi dua (jika membuat dua pizza kecil). Gilas adonan hingga setipis 2-3 mm, pastikan tepian sedikit lebih tebal untuk crust yang renyah.
Membuat Saus Tomat Segar
Saus tomat untuk Pizza Margherita harus sederhana namun kaya rasa. Gunakan tomat San Marzano untuk hasil terbaik karena teksturnya yang lembut dan rasa manis-alami. Berikut langkahnya:
- Persiapan Tomat: Rebus tomat selama 1 menit, lalu masukkan ke air es untuk memudahkan pengelupasan kulit. Kupas, buang biji, dan haluskan daging tomat dengan tangan atau blender hingga tekstur agak kasar.
- Membumbui Saus: Campur tomat halus dengan minyak zaitun, garam, dan daun basil cincang. Cicipi dan tambahkan gula jika tomat terlalu asam. Jangan masak saus agar rasa segar tomat tetap terjaga.
- Penyimpanan: Saus dapat disimpan di lemari es hingga 2 hari, tetapi gunakan segera untuk hasil terbaik.
Merangkai dan Memanggang Pizza
- Persiapan Oven: Panaskan oven hingga 250°C (atau setinggi mungkin, idealnya 300°C dengan pizza stone). Jika menggunakan pizza stone, panaskan selama 45 menit untuk hasil crust yang renyah.
- Merangkai Pizza: Letakkan adonan di atas loyang atau pizza peel yang ditaburi sedikit tepung. Oleskan saus tomat secara merata, sisakan 1 cm di tepian. Taburi mozzarella yang telah diiris tipis atau disobek-sobek agar meleleh merata. Tambahkan beberapa lembar daun basil.
- Memanggang: Panggang pizza selama 10-12 menit hingga crust berwarna keemasan dan mozzarella meleleh dengan gelembung kecil. Jika menggunakan pizza stone, geser pizza ke atas batu panas dengan hati-hati.
- Penyelesaian: Keluarkan pizza, beri tetesan minyak zaitun extra virgin, dan tambahkan daun basil segar. Sajikan segera agar tekstur tetap renyah.
Tips untuk Hasil Terbaik
- Gunakan Bahan Berkualitas: Mozzarella di bufala memberikan rasa creamy yang khas, tetapi pastikan mengeringkannya agar pizza tidak basah.
- Kontrol Kelembapan: Jangan terlalu banyak menggunakan saus tomat (cukup 2-3 sdm untuk pizza 30 cm) agar adonan tidak lembek.
- Eksperimen dengan Oven: Jika oven Anda tidak cukup panas, gunakan fungsi grill selama 1-2 menit terakhir untuk efek karamelisasi pada crust.
- Variasi Adonan: Untuk tekstur lebih ringan, diamkan adonan di lemari es selama 24 jam (slow fermentation) sebelum digunakan.
Mengapa Pizza Margherita Selalu Populer?
Kesederhanaan Pizza Margherita menjadikannya favorit di seluruh dunia. Kombinasi adonan tipis yang renyah, saus tomat segar, dan mozzarella yang meleleh menciptakan pengalaman kuliner yang seimbang.
Hidangan ini juga fleksibel; Anda dapat menikmatinya sebagai makan malam ringan atau hidangan utama pada acara keluarga. Dengan resep ini, Anda tidak hanya membuat pizza, tetapi juga merayakan warisan kuliner Italia yang kaya.