Tidur Cuma 6 Jam? Waspada, Risiko Kanker & Serangan Jantung Mengintai!

Ilustrasi Tidur Nyenyak
Sumber :
  • Freepik

Kurang tidur membuat tekanan darah tetap tinggi lebih lama, mempercepat peradangan, dan menumpuk plak di arteri. Akibatnya risiko serangan jantung dan stroke meningkat.

Begini Cara Tahu Kamu Obesitas atau Tidak

Tidur buruk juga mengganggu metabolisme gula darah dan meningkatkan hormon stres (kortisol), yang memperburuk kerja jantung dan pembuluh darah. European Heart Journal berkali-kali melaporkan bahwa tidur singkat berhubungan erat dengan tingginya angka kematian akibat penyakit kardiovaskular.

Faktor Peradangan

Penyakit jantung dan kanker memiliki musuh bersama: peradangan kronis. Kurang tidur menggandakan kadar zat peradangan dalam tubuh, mempercepat kerusakan genetik, penyumbatan arteri, dan risiko kegagalan organ.

Membangun Kebiasaan Tidur Sehat

Waspada 1 dari 4 Orang Dewasa di Indonesia Mengalami Obesitas

Kabar baiknya, kualitas tidur bisa kita perbaiki sendiri. Tidur 7–9 jam per malam dengan kualitas baik adalah salah satu cara pencegahan penyakit paling efektif.

Tips sederhana:

Halaman Selanjutnya
img_title
Kombinasi Menu Makan Siang yang Ideal untuk Menjaga Kolesterol & Tekanan Darah