Sahabat atau Musuh Terselubung? 5 Tanda Persahabatan Sudah Nggak Sehat
- Freepik
Lifestyle –Seiring bertambahnya usia, cara kita memandang dan menjalani persahabatan juga ikut berubah. Orang yang dulu selalu ada buat kita, bisa saja punya prioritas berbeda di fase hidup berikutnya. Itu wajar, tapi kenapa sering terasa sulit menerima perubahan dalam sebuah persahabatan?
Seseorang yang dulu jadi partner in crime mungkin saja kini membuat kita merasa terbebani. Apalagi kalau hubungan itu berubah jadi satu arah kita terus-menerus diminta memberi dukungan emosional. Sementara mereka jarang membalasnya. Hasilnya, kita justru merasa lelah secara mental dan emosional.
Nah, bagaimana cara tahu kalau sahabat yang dulu jadi favorit kita kini malah jadi “tanda bahaya”? Berikut 5 sinyal yang diam-diam berkata untuk saatnya pergi.
1. Kebahagianmu Tak Lagi Aman Dibagikan
Melansir laman Times of India, salah satu tanda paling jelas dari persahabatan yang menguras emosi adalah ketika kita merasa takut berbagi kabar baik. Ada rasa khawatir akan dicap “pamer” atau malah direspons dingin.
Dulu yang bikin bahagia kini terasa mengganggu. Emosi positif hilang, diganti rasa kesal, cemas, atau bahkan terjebak. Contoh sederhana setiap kali lihat notifikasi dari mereka, yang muncul bukan senang, tapi stres. Kalau setiap percakapan terasa harus dijaga agar terdengar “netral”, itu tandanya ada yang salah.