Jangan Asal Nge-Gym Malam! Ini Bahaya yang Sering Diabaikan Pekerja Kantoran

Lifestyle –Buat banyak pekerja kantoran, waktu adalah kemewahan. Bangun pagi-pagi langsung kerja, pulang pun sudah malam. Akhirnya, gym malam jadi solusi paling realistis lantaran sepi, bisa lebih fokus, dan tidak terganggu jadwal kerja.

 

Tapi meskipun terdengar ideal, nge-gym malam bukan tanpa risiko. Saat tubuh sebenarnya butuh istirahat, kamu justru memaksanya bekerja keras lagi. Akibatnya, bukan tambah sehat, malah bisa bikin tubuh makin drop.

 

Niat hidup sehat jangan sampai jadi bumerang. Kalau kamu salah satu yang rutin angkat beban jam 9 malam ke atas, baca dulu bahaya tersembunyi berikut ini!

 

Apa yang Terjadi Saat Tubuh Dipaksa Olahraga Terlalu Malam?

Tubuh manusia punya ritme sirkadian, alias jam biologis yang mengatur kapan kita aktif dan kapan harus istirahat. Secara alami, performa tubuh mulai menurun saat malam hari tiba.

 

Kalau kamu justru memaksanya olahraga intens seperti cardio berat atau angkat beban saat hormon tubuh sudah mulai menyiapkan diri untuk tidur, efeknya bisa mengganggu keseimbangan fisik dan mental.

 

Menurut pelatih kebugaran bersertifikat asal New York, John Ford, MS, CPT, olahraga terlalu malam bisa meningkatkan kortisol dan mengganggu kualitas tidur. Dalam jangka panjang, ini bisa membuat tubuh kelelahan terus-menerus meskipun secara fisik terlihat aktif.

 

Risiko 1: Tekanan Darah Bisa Naik Setelah Nge-Gym Malam

Saat kamu nge-gym, detak jantung dan tekanan darah otomatis naik, dan hal ini wajar. Tapi kalau waktunya terlalu malam, tubuh butuh waktu lebih lama untuk kembali tenang.

 

Setelah olahraga, apalagi yang intens, tubuhmu bisa on fire selama beberapa jam. Kalau kamu langsung tidur setelahnya, risiko tekanan darah tetap tinggi saat tidur bisa terjadi. Ini bisa jadi pemicu gangguan tidur atau tekanan darah tidak stabil dalam jangka panjang.

 

Apalagi kalau kamu sudah punya riwayat hipertensi ringan, olahraga malam bisa memperparah kondisi tersebut tanpa kamu sadari.

 

 

Risiko 2: Kelelahan Kronis dan Gangguan Pemulihan Otot

Buat kamu yang habis kerja 9 jam di depan layar, tubuhmu mungkin sudah stres secara mental dan fisik. Kalau masih dipaksa olahraga berat malam hari, tubuh bisa overworked. Akhirnya, kamu:

 

• Sulit tidur
• Bangun masih capek
• Gampang sakit atau pegal terus

 

Paling penting adalah kualitas tidur menurun → pemulihan otot terganggu. Padahal, tidur malam adalah waktu paling penting buat proses recovery tubuh setelah olahraga.

 

Risiko 3: Cedera Lebih Rentan Terjadi di Malam Hari

Kondisi tubuh malam hari cenderung:

 

• Otot lebih kaku
• Refleks dan fokus menurun
• Suhu tubuh sedikit lebih rendah

 

Hal-hal ini membuatmu lebih rentan mengalami cedera. Salah teknik saat angkat beban, kurang pemanasan, atau terlalu memaksakan beban bisa berujung pada otot ketarik, sendi keseleo, atau bahkan cedera serius.

 

Apalagi kalau kamu tipe ‘langsung latihan tanpa pemanasan’, risiko ini jadi makin besar.

 

Ciri-Ciri Kamu Sudah Kebanyakan Latihan Malam

 

Olahraga memang bikin sehat, asal dilakukan di waktu yang pas. Kalau kamu merasa makin sering olahraga tapi justru makin drop, bisa jadi waktunya yang salah.

 

Beberapa tanda kamu terlalu sering nge-gym malam:

 

• Sering insomnia meski sudah capek
• Bangun pagi terasa lebih berat
• Jantung berdebar sebelum tidur
• Berat badan naik meskipun rutin olahraga
• Wajah terlihat lelah, kusam, dan kurang segar

 

Tubuh bukan robot. Kalau sinyal kelelahan terus muncul, artinya kamu perlu evaluasi jadwal olahragamu.

 

 

Alternatif Lebih Aman: Olahraga Low-Impact Sebelum Tidur

Kalau memang tidak sempat olahraga pagi atau sore, bukan berarti harus berhenti total. Kamu tetap bisa gerak, asal pilih jenis olahraga yang low-impact dan menenangkan.

 

Rekomendasi olahraga aman sebelum tidur:

 

• Yoga ringan atau stretching: bantu relaksasi tubuh dan pikiran
• Jalan kaki santai 20–30 menit: cukup aktifkan tubuh tanpa overstimulasi
• Pilates ringan: baik untuk postur dan fleksibilitas

 

Waktu ideal:

 

• Maksimal jam 8 malam
• Durasi cukup 20–30 menit
• Hindari musik keras, lampu terang, dan latihan yang terlalu membakar kalori

 

Fokusnya bukan ‘bakar lemak’, tapi bantu tubuh transisi ke fase istirahat.

 

Tips Aman Buat yang Tetap Ingin Nge-Gym Malam Hari

Masih tetap harus nge-gym malam karena tidak ada pilihan waktu lain? Bisa kok, asal kamu tahu batasannya.

 

Berikut tips aman nge-gym malam:

• Hindari latihan high-intensity atau beban berat setelah jam 8 malam
• Lakukan pemanasan dan pendinginan minimal 10–15 menit
• Beri jeda 1–2 jam antara selesai olahraga dan waktu tidur
• Hindari konsumsi minuman berkafein atau energi booster
• Fokus pada latihan fungsional, bukan kompetitif

 

Terpenting adalah pastikan kamu tidur cukup setelahnya dan konsumsi makanan sehat untuk mendukung pemulihan. Ingat, olahraga bukan cuma soal disiplin, tapi juga soal strategi yang cerdas. Yuk, mulai evaluasi waktu latihanmu demi tubuh yang lebih bugar dan istirahat yang lebih berkualitas!