Kenapa Wanita Sering Bilang 'Terserah' Saat Ditanya Mau Makan Apa? Ini Jawaban Ilmiahnya
- Freepik
Pakar linguistik dari Georgetown University, Profesor Deborah Tannen dalam bukunya You Just Don’t Understand, menulis bahwa pria dan wanita punya pola komunikasi yang berbeda. Wanita cenderung membangun koneksi melalui kompromi, sementara pria melalui solusi. Jadi, ketika wanita bilang 'terserah', itu mungkin bagian dari usaha menjaga hubungan, bukan menghindari keputusan.
Lalu, Apa yang Bisa Dilakukan Pasangan?
Jika kamu di posisi yang sering menerima “terserah,” ada beberapa cara cerdas dan empatik untuk merespons:
Beri Pilihan Terbatas: Tawarkan dua atau tiga opsi, jangan tujuh.
"Mau sushi, mie ayam, atau ayam geprek?"
Bantu Klasifikasi: Tanyakan mood atau preferensi umum.
Baca Juga :Kenapa Pria Lebih Cepat Meninggal daripada Wanita? Ini Jawaban Ilmiah dan Sosial yang Mengejutkan"Kamu pengin yang gurih, manis, atau segar?"
Ganti Gaya Bertanya: Jangan cuma tanya “mau makan apa.” Tanyakan:
“Kamu lagi nggak pengin apa?”
“Kamu pengin makan berat atau ngemil aja?”Bersabar dan Jangan Meledak: Ingat, ini bukan tentangmu saja. Proses pengambilan keputusan bisa rumit bagi orang yang pikirannya penuh.
Gunakan Humor: Sesekali, lelucon bisa mencairkan suasana, asal jangan meremehkan.
“Oke, ‘terserah’ kamu hari ini kita terjemahkan jadi ayam bakar, ya?”
Namun kalau jawaban “terserah” muncul setiap kali ambil keputusan, bisa jadi ini cerminan komunikasi yang tidak terbuka sepenuhnya. Bisa jadi pasangan merasa tidak punya ruang untuk menyampaikan keinginan, atau terbiasa untuk menekan preferensi sendiri.
Dalam jangka panjang, ini bisa menyebabkan frustasi kecil yang terakumulasi. Karena itu, penting untuk membangun komunikasi yang sehat dan memberi ruang satu sama lain untuk jujur, tanpa takut dianggap egois.
Momen memilih tempat makan seharusnya jadi bagian menyenangkan dalam hubungan. Tapi ternyata, bisa juga jadi cermin dari dinamika komunikasi yang lebih besar. Saat seseorang berkata 'terserah', jangan buru-buru menuduh mereka tidak tahu diri atau pasif.