Work Hard, Play Hard, Kenapa Jumat Malam Selalu Jadi Waktu untuk Melepas Penat
- Freepik
Lifestyle –Begitu jarum jam menunjuk pukul lima sore di hari Jumat, banyak orang merasakan energi yang berbeda. Rasa lelah dari Senin hingga Jumat seakan berganti dengan semangat baru untuk bersantai, berkumpul dengan teman, makan enak, atau sekadar menonton film.
Fenomena ini populer dengan istilah work hard, play hard bekerja keras di hari kerja, lalu melepas penat dengan hiburan maksimal saat akhir pekan tiba. Tapi, apa sebenarnya yang membuat Jumat malam begitu istimewa dibandingkan malam lainnya?
Kenapa keinginan untuk keluar rumah lebih kuat dibandingkan hari Senin atau Selasa? Secara psikologis, Jumat malam adalah simbol release atau pelepasan. Setelah lima hari penuh tekanan, tubuh dan pikiran mencari cara untuk beristirahat sekaligus merayakan pencapaian kecil: berhasil melewati minggu kerja.
Ada beberapa faktor yang memengaruhi perasaan ini:
- Antisipasi akhir pekan. Menjelang libur, otak memproduksi lebih banyak dopamin—hormon yang membuat kita bersemangat dan optimis.
- Kebutuhan detachment. Pikiran perlu melepaskan diri sejenak dari rutinitas kantor agar tidak jenuh.
- Reward system. Memberi hadiah kepada diri sendiri, misalnya makan di restoran favorit, membuat otak merasa upaya selama seminggu “terbayar.”
Dengan kata lain, keinginan kita untuk jalan-jalan, makan, atau nonton di Jumat malam adalah mekanisme alami tubuh untuk memulihkan energi.
Hal ini sejalan dengan penelitian berjudul Recovery, Health, and Job Performance: Effects of Weekend Experiences oleh Charlotte Fritz & Sabine Sonnentag (2005). Studi tersebut meneliti bagaimana pengalaman akhir pekan memengaruhi kesehatan mental dan performa kerja.