Pamali di Tanah Kalimantan, Ketahui 7 Larangan Mistis yang Masih Dipatuhi hingga Kini

Ilustrasi mitos
Sumber :
  • Pexels

Beberapa pamali di Kalimantan tetap dijalankan secara ketat hingga hari ini. Beberapa di antaranya adalah:

Seharian di Balikpapan, 7 Tempat Wisata Ini Wajib Dikunjungi

1. Dilarang Berbicara Keras di Hutan

Masyarakat percaya bahwa hutan adalah tempat tinggal berbagai roh halus, dan ucapan yang tidak sopan atau terlalu nyaring dapat mengusik penghuni gaib tersebut. Jika dilanggar, konon pelanggar bisa mengalami kesurupan, tersesat, atau mengalami kecelakaan misterius.

Punya Mitos Terkenal, 10 Destinasi Tersembunyi di Indonesia Ini Wajib Dikunjungi Sekali Seumur Hidup

2. Tidak Membakar Hutan tanpa Ritual Adat

Ritual pembukaan lahan ini tidak hanya dimaksudkan untuk menghormati alam, tetapi juga sebagai upaya meminta izin pada roh penjaga agar tidak mengganggu manusia. Tradisi ini juga berfungsi sebagai sistem pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, sebab tidak semua hutan boleh diganggu sembarangan.

Ramah Backpacker Tapi Misterius, Daftar 10 Destinasi Hemat dan Menarik untuk Solo Traveler

3. Larangan Memancing di Sungai Tertentu pada Waktu Keramat

Ada pula pamali untuk tidak memancing di sungai tertentu pada waktu-waktu keramat, seperti malam Jumat Kliwon atau bulan purnama. Sungai dianggap sebagai jalur lintasan makhluk halus, dan pelanggaran terhadap pamali ini diyakini bisa menyebabkan musibah seperti tenggelam atau hilangnya pancing tanpa sebab yang jelas. 

Halaman Selanjutnya
img_title