5 Cara Mudah Membuat Filter Air di Rumah, Dijamin Bersih, Jernih, dan Gak Berbau

Ilustrasi air keran
Sumber :
  • Freepik

4. Filter Keramik dari Pot Tanah Liat

Ibu-Ibu Resah karena Air dan Udara Kotor? Ini Solusi Rumah Sehat yang Bisa Dicoba

Filter keramik memanfaatkan pot tanah liat berpori untuk menyaring air secara alami. Anda memerlukan dua pot tanah liat (satu besar, satu kecil), keran air, dan wadah penampung. Letakkan pot kecil di dalam pot besar, isi pot kecil dengan air, dan pasang keran di pot besar untuk mengalirkan air yang tersaring. 

Pori-pori mikro pada tanah liat menyaring partikel halus, sedimen, dan beberapa bakteri, menghasilkan air yang jernih. Untuk meningkatkan efektivitas, lapisi bagian dalam pot kecil dengan arang aktif atau perak koloid, yang memiliki sifat antibakteri.

Pengobatan dan Perawatan Kanker pada Anak Butuh Waktu Lebih Lama, Kenapa?

Filter ini populer di daerah pedesaan karena sederhana dan tahan lama, tetapi air hasil penyaringan tetap perlu direbus untuk memastikan keamanan konsumsi.

5. Filter Kain dan Sinar Matahari (SODIS)

Metode SODIS (Solar Water Disinfection) menggabungkan penyaringan kain dan sinar matahari untuk membersihkan air. Gunakan kain katun bersih atau kain kasa untuk menyaring air dari sedimen kasar terlebih dahulu. Kemudian, tuang air ke dalam botol plastik bening (PET) berkapasitas 1-2 liter, pastikan botol bersih dan transparan. 

10 Jurusan Kuliah yang Lulusannya Bergaji Fantastis, Masa Depan Auto Cerah!

Letakkan botol di bawah sinar matahari langsung selama 6-8 jam pada cuaca cerah atau 2 hari jika mendung. Sinar UV dari matahari akan membunuh hingga 99,9% bakteri dan virus, sesuai penelitian WHO. Metode ini sangat efektif untuk air yang sudah relatif jernih dan cocok untuk daerah tropis seperti Indonesia. Pastikan botol diletakkan di permukaan reflektif seperti aluminium untuk meningkatkan paparan UV.