7 Tips Merawat Betis agar Terlihat Lebih Kecil dan Kencang, Nggak Perlu ke Gym!

Ilustrasi betis
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle –Bagi banyak orang, bentuk betis sering kali menjadi perhatian saat memilih pakaian, terutama saat ingin memakai celana pendek, rok, atau dress.

5 Tips Peregangan Sebelum Tidur agar Betis Lebih Ramping dan Kencang

Betis yang terlihat besar atau mengendur bisa membuat sebagian orang merasa kurang percaya diri. Apalagi bagi wanita bertubuh mungil, betis yang besar kadang membuat kaki terlihat lebih pendek dan padat.

Namun, perlu dipahami bahwa ukuran dan bentuk betis dipengaruhi oleh banyak faktor. Mulai dari genetik, aktivitas harian, pola makan, hingga kebiasaan duduk atau berdiri terlalu lama. Tapi kabar baiknya, betis yang terlihat besar atau kurang kencang tetap bisa dirawat agar tampil lebih ramping dan ideal, tanpa harus melakukan latihan berat atau mengandalkan prosedur mahal.

6 Cara Mengecilkan Betis untuk Wanita Bertubuh Pendek, Nggak Perlu Olahraga Berat!

Berikut ini adalah tips perawatan betis sederhana namun efektif agar bentuknya lebih kecil, kencang, dan proporsional. Semuanya bisa dilakukan sendiri di rumah!

1. Rutin Lakukan Stretching Ringan

Stretching atau peregangan tidak hanya mengurangi ketegangan otot, tapi juga membantu melancarkan aliran darah di area betis. Lakukan gerakan seperti:

  • Calf stretch (regangkan betis ke dinding)
  • Downward dog (gerakan yoga)
  • Heel drop (turunkan tumit perlahan di anak tangga)
  • Lakukan setiap pagi dan malam selama 5–10 menit.

2. Kurangi Konsumsi Garam Berlebih

6 Tips Mengecilkan Paha Tanpa Kehilangan Massa Otot, Coba Sekarang di Rumah!

Terlalu banyak asupan garam bisa menyebabkan retensi air yang bikin betis tampak bengkak dan besar. Kurangi makanan olahan dan perbanyak air putih agar tubuh tidak menyimpan cairan berlebih di kaki.

3. Perbanyak Gerakan, Kurangi Duduk Lama

Terlalu lama duduk membuat sirkulasi darah ke kaki terhambat, yang menyebabkan betis terasa kaku dan membengkak. Biasakan berdiri atau berjalan ringan setiap 30–60 menit saat duduk lama, terutama untuk pekerja kantoran.

4. Lakukan Pijatan Ringan atau Kompres Hangat

Memijat betis dengan lembut setelah aktivitas berat bisa membantu mengendurkan otot dan mengurangi ketegangan. Kamu juga bisa menggunakan handuk hangat sebagai kompres untuk melancarkan peredaran darah.

5. Perhatikan Posisi Kaki Saat Tidur

Saat tidur, letakkan bantal kecil di bawah betis atau angkat kaki ke dinding selama beberapa menit. Ini membantu cairan yang menumpuk di kaki turun kembali ke atas dan mengurangi pembengkakan.

6. Gunakan Pelembap atau Body Oil untuk Menjaga Elastisitas Kulit

Kulit yang sehat dan lembap akan membuat betis tampak lebih mulus dan kencang. Gunakan pelembap atau body oil sambil memijat ringan betis sebelum tidur.

7. Hindari Sepatu dengan Hak Terlalu Tinggi

Pemakaian high heels dalam jangka panjang bisa membuat otot betis menegang dan terlihat lebih besar. Gunakan alas kaki yang nyaman dan berhak rendah untuk keseimbangan otot kaki.

Merawat betis agar terlihat lebih kecil dan kencang tidak harus selalu lewat olahraga berat atau alat khusus. Dengan melakukan peregangan ringan, menjaga pola makan, memperhatikan postur, dan rutin merawat kulit kaki, kamu bisa mendapatkan bentuk betis yang lebih ideal secara perlahan. Kuncinya ada pada konsistensi dan perawatan ringan yang dilakukan setiap hari.

Jadi, jangan tunggu sampai harus ke salon atau gym mahal, mulai dari rumah pun bisa, asal rutin dan niat!