Tanpa Disadari, Kebiasaan Ini Bikin Otak Anak Jadi Tumpul!

Ilustrasi anak belajar
Sumber :
  • Freepik

Gula berlebih diketahui menyebabkan peradangan ringan pada otak dan mengurangi kemampuan memori jangka panjang. Selain itu, anak yang banyak makan junk food cenderung cepat lelah, sulit fokus, dan mudah tantrum.

Kenapa Gampang Emosi hingga Ngamuk Saat Tersenggol di KRL Saat Jam Pulang Kantor? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Penelitian UCLA, diet tinggi gula menurunkan kemampuan otak dalam belajar dan mengingat hingga 20% dalam studi terhadap anak-anak usia sekolah dasar.

5. Kurangnya Interaksi Verbal dan Emosional dengan Orang Tua

Teknologi membuat semua jadi cepat, termasuk komunikasi. Tapi interaksi yang berkualitas tidak bisa digantikan oleh audio dari YouTube atau permainan digital. Otak anak sangat membutuhkan komunikasi dua arah, di mana mereka bisa bertanya, mengutarakan ide, dan merespons emosi.

IDAI Sebut Balita di Bawah 2 Tahun Paling Berisiko Kena Dampak "Screen Time"

Ketika anak jarang diajak bicara, diberi pertanyaan terbuka, atau tidak divalidasi emosinya, maka kemampuan berpikir logis dan sosialnya jadi terhambat.

Menurut Dr. Shonkoff, interaksi yang sensitif dan responsif dari orang dewasa membantu memperkuat jalur saraf penting dalam otak anak.

Efek Jangka Panjang Jika Dibiarkan

Halaman Selanjutnya
img_title
Jangan Abaikan! Ini Bahaya Menstruasi Tidak Teratur yang Bisa Mengintai Kesehatan Wanita