Kenapa Lidah Kita Suka Banding-Bandingkan Makanan Saat Makan Bersama Teman?
- Freepik
Lifestyle –Pernahkah Anda duduk bersama teman di restoran, menikmati hidangan yang Anda pilih, namun mata Anda justru tertuju pada piring mereka? Meskipun Anda sudah puas dengan pilihan sendiri, godaan untuk mencicipi makanan teman sering kali muncul.
Fenomena ini bukan sekadar keinginan untuk mencoba makanan baru, tetapi juga berkaitan dengan faktor psikologis yang memengaruhi perilaku makan kita. Salah satu faktor yang berperan adalah choice overload, di mana terlalu banyak pilihan justru membuat kita merasa bingung dan kurang puas dengan keputusan yang diambil.
Selain itu, rasa penasaran dan keinginan untuk membandingkan pilihan kita dengan orang lain juga turut memengaruhi keputusan kita saat makan bersama. Artikel ini akan mengulas lebih dalam mengenai alasan psikologis di balik perilaku membandingkan makanan sendiri dengan teman, serta bagaimana choice overload dan rasa penasaran berperan dalam fenomena ini.
Mengapa Kita Membandingkan Makanan Kita dengan Teman?
1. Choice Overload dan Keputusan Makan
Menurut penelitian dari Caltech, fenomena choice overload terjadi ketika otak kita dihadapkan pada terlalu banyak pilihan, sehingga sulit untuk membuat keputusan yang memuaskan. Dalam studi yang dilakukan oleh Colin Camerer dan rekan-rekannya, peserta diminta memilih gambar pemandangan dari beberapa set yang berisi enam, dua belas, atau dua puluh empat gambar.
Hasil fMRI menunjukkan bahwa aktivitas otak di dua area, korteks cingulate anterior (ACC) dan striatum, tertinggi saat peserta memilih dari set yang berisi dua belas gambar. Aktivitas ini menurun saat jumlah pilihan berkurang atau bertambah, menunjukkan bahwa otak kita memiliki preferensi jumlah pilihan tertentu yang memaksimalkan kepuasan dalam pengambilan keputusan.