Dulu Selingkuh, Sekarang Mau Nikah, Masih Layakkah Dijadikan Suami?

Ilustrasi pria melamar kekasihnya
Sumber :
  • Pixaby

  • Trust issue yang menetap, bahkan tanpa bukti perselingkuhan lagi.
  • Trauma berulang jika pemicu atau pola lama kembali muncul dalam pernikahan.
  • Overthinking dalam hubungan: membaca pesan ponsel, mencurigai keterlambatan pulang, hingga sulit merasa tenang dalam keintiman.
Pria Pernah Selingkuh, Masih Bisa Tobat dan Setia?

Jika rasa aman tidak hadir, maka cinta saja tak akan cukup.

Apakah Dia Bisa Jadi Suami yang Aman Secara Emosional?

Menurut psikoterapis dan penulis buku “The State of Affairs”, Esther Perel kemampuan seseorang untuk menjadi pasangan yang aman tergantung pada seberapa besar ia bisa menanggung rasa bersalah tanpa menghindar darinya. Dengan kata lain, pria yang sungguh berubah tidak akan menghapus masa lalu—melainkan menggunakannya sebagai pelajaran hidup.

Apakah Kebiasaan Selingkuh Bisa Menurun ke Anak? Orang Tua Harus Tahu Hal Ini

Suami yang aman secara emosional adalah:

  • Yang bisa hadir penuh dalam hubungan, tanpa menyembunyikan bagian mana pun dari dirinya.
  • Mau bertumbuh bersama, bahkan dalam percakapan yang sulit.
  • Tidak menyalahkanmu karena rasa curiga yang kamu miliki akibat luka masa lalu.
  • Menunjukkan bahwa ia tidak hanya berubah untuk menikahimu, tapi karena ia benar-benar ingin jadi orang yang lebih baik

Sebelum berkata “ya” pada lamaran, ada baiknya kamu jujur pada diri sendiri dan bertanya:

Halaman Selanjutnya
img_title
Pasangan Sudah Sempurna, Tapi Masih Selingkuh, Apa yang Sebenarnya Dicari Pria?