Kelas Menengah Terancam Jatuh Miskin, Apa Penyebabnya?

Ilustrasi pekerja kantoran
Sumber :
  • AP Photo

Lifestyle – Kelas menengah sering dianggap sebagai penopang stabilitas ekonomi. Mereka memiliki daya beli yang cukup, kontribusi pajak yang signifikan, hingga menjadi motor penggerak konsumsi masyarakat. 

Saat AI Merajalela, 7 Profesi Humanis Ini Masih Jadi 'Tulang Punggung' Kehidupan

Namun, belakangan ini semakin banyak analisis yang mengkhawatirkan posisi kelas menengah karena rentan jatuh miskin. Kondisi ini bukan hanya terjadi di negara berkembang, tetapi juga menjadi fenomena global yang menimbulkan pertanyaan besar: apa penyebab utamanya?

Kerap kali, kelas menengah berada di posisi "serba nanggung". Di satu sisi, mereka tidak tergolong miskin dan memiliki akses terhadap gaya hidup modern, tetapi di sisi lain belum memiliki keamanan finansial yang kokoh. 

Tak Lekang oleh Waktu, 8 Pekerjaan Klasik yang Tetap Relevan di 2025

Banyak dari mereka hidup dari gaji bulanan tanpa cadangan dana darurat yang memadai. Situasi ini membuat mereka rentan terhadap guncangan ekonomi, baik karena faktor internal maupun eksternal.

Berikut beberapa penyebab utama kenapa kelas menengah bisa terancam jatuh miskin:

Optimalkan Pengelolaan Sampah, Pertamina Patra Niaga Maksimalkan Peran Sekolah Jadi Pusat Edukasi dan Motor Penggerak

1. Biaya Hidup yang Terus Meningkat

Inflasi dan kenaikan harga kebutuhan pokok membuat penghasilan kelas menengah sering kali tidak cukup untuk menutupi pengeluaran. Biaya pendidikan, kesehatan, hingga perumahan semakin melambung, sementara kenaikan gaji tidak sebanding.

Halaman Selanjutnya
img_title