5 Hal Penting yang Jadi Sorotan Komisaris Pertamina Patra Niaga di Fuel Terminal Ujung Berung
- Istimewa
3. Penekanan pada Digitalisasi dan HSSE
Manajemen Fuel Terminal Ujung Berung memaparkan sejumlah inovasi yang sedang diterapkan, termasuk digitalisasi layanan distribusi. Upaya ini sejalan dengan transformasi digital yang dijalankan Pertamina Patra Niaga untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi. Selain itu, penerapan prinsip Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) juga menjadi prioritas, mengingat sektor energi memiliki risiko tinggi yang harus dikendalikan secara ketat.
4. Apresiasi untuk Tim Lapangan
Dalam kunjungan tersebut, Dewan Komisaris yang hadir, di antaranya Tina Talisa dan Andy Rachmianto, menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim operasional. Mereka menilai kerja keras tim di lapangan menjadi modal penting dalam menjaga ketahanan energi, terlebih di tengah tantangan global yang dinamis. Dukungan terhadap sumber daya manusia menjadi salah satu faktor kunci keberhasilan perusahaan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
5. Komitmen untuk Energi Berkelanjutan
Kegiatan ditutup dengan peninjauan fasilitas utama terminal, termasuk area penyimpanan dan distribusi. Pertamina Patra Niaga menegaskan kembali komitmennya untuk menjaga ketersediaan energi yang handal, efisien, dan ramah lingkungan. Sinergi antara pengawasan, penerapan teknologi, serta peningkatan kompetensi SDM diharapkan dapat memperkuat posisi perusahaan dalam menghadapi tantangan sektor energi ke depan.
Kunjungan Dewan Komisaris ke FT Ujung Berung menegaskan bahwa pengawasan, kolaborasi, dan inovasi teknologi menjadi pilar penting dalam menjaga keandalan distribusi energi. Dengan komitmen tersebut, Pertamina Patra Niaga tidak hanya memastikan kelancaran pasokan BBM, tetapi juga mengarah pada tata kelola energi yang lebih transparan dan berkelanjutan.