5 Ide Bisnis Tanaman Hias Hasilkan Cuan dari Rumah, Berminat?

Ilustrasi Tanaman Hias untuk Dekorasi Rumah (Monstera)
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Bisnis tanaman hias tetap menjadi primadona di Indonesia, terutama di kalangan milenial dan Gen Z yang gemar mendekorasi rumah dengan sentuhan hijau. Transaksi penjualan tanaman hias di e-commerce mencapai Rp1,2 triliun sepanjang 2024 didorong oleh tren urban gardening di media sosial. 

5 Cara Atur Uang agar Gaji Gak Habis di Tengah Bulan

Tren ini diperkuat oleh gaya hidup masyarakat urban di kota seperti Jakarta dan Surabaya, yang mencari tanaman hias untuk mempercantik ruang minimalis atau sebagai investasi kecil. Dengan modal kecil dan permintaan pasar yang stabil, bisnis ini menawarkan peluang cuan yang menjanjikan, terutama melalui platform belanja online. 

Dari menjual tanaman mini hingga stek, peluang bisnis ini mudah dimulai dengan strategi pemasaran digital yang tepat. Berikut lima ide bisnis tanaman hias untuk meraih cuan di pasar online, simak tips sukses berikut ini.

1. Jual Tanaman Mini untuk Dekorasi Meja

Cerita Pahit Para Job Seeker, Kirim Ratusan hingga Ribuan Surat Lamaran tapi Tak Ada Panggilan

Tanaman mini seperti sukulen, kaktus, atau fittonia laris untuk dekorasi meja kerja atau kamar. Jual dalam pot keramik mungil seharga Rp20.000–Rp50.000 di e-commerce. Ambil stok dari pasar bunga seperti Rawa Belong atau petani lokal. Gunakan Instagram Reels untuk tunjukkan cara styling, dengan hashtag #TanamanMini.

2. Jual Stek Tanaman Hias

Stek tanaman seperti monstera atau pothos diminati karena murah, sekitar Rp5.000–Rp25.000 per stek. Kemas dalam plastik bening untuk pengiriman aman dan jual melalui platform belanja online. Pelajari teknik stek dari YouTube dan tawarkan panduan gratis untuk menarik pelanggan. Bisnis ini diprediksi akan menguntungkan mengingat teknik menanam dengan stek populer karena jadi cara paling mudah di kalangan pemula.

3. Pot Estetik

Bukan Cuma Tukang Pos, Ini 6 Profesi yang Perlahan Hilang karena AI

Jual paket tanaman seperti aglaonema dengan pot anyaman rotan atau terakota seharga Rp50.000–Rp150.000 juga bisa menjadi alternatif bisnis yang menguntungkan. Anda dapat melakukan promosi melalui media sosial hingga WhatsApp dengan mengunggah foto estetik dan sertakan tagar #UrbanJungle. Tambahkan kartu perawatan untuk nilai tambah. Paket ini diminati untuk hadiah, terutama saat Lebaran atau Natal.

4. Workshop Online Perawatan Tanaman

Apabila Anda merasa sudah sangat paham mengenai tanaman hias, Anda bisa menawarkan  workshop virtual via Zoom tentang perawatan tanaman hias. Anda bisa menyampaikan materi tentang cara menyiram atau mengatasi hama hingga berbagai tips lain yang bermanfaat. Anda bisa memungut biaya Rp50.000–Rp100.000 per sesi. Promosikan di Instagram Stories dan grup WhatsApp komunitas tanaman. Workshop online meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap toko Anda.

5. Jual Aksesori Tanaman Hias

Jual aksesori seperti rak tanaman bambu, alat penyiram mini, atau pupuk organik seharga Rp10.000–Rp100.000 juga bisa menjadi ladang cuan. Buat konten tentang cara menggunakan aksesori untuk perawatan tanaman. Aksesori ini laris karena mendukung tren dekorasi minimalis.

Bisnis di sektor tanaman hias menawarkan peluang cuan besar di pasar online dengan modal terjangkau. Wujudkan bisnis hijau Anda yang menguntungkan!