Apa Itu Rekening Dormant? Kenali Ciri-Ciri dan Dampaknya bagi Keuangan Anda
- Freepik
Lifestyle – Dalam era digital yang serba cepat seperti sekarang, memiliki lebih dari satu rekening bank menjadi hal yang lumrah. Banyak orang membuka rekening untuk kebutuhan tertentu seperti menerima gaji, menabung, investasi, atau sekadar memenuhi syarat administratif.
Namun, sayangnya tidak semua rekening tersebut digunakan secara aktif. Tanpa disadari, ada rekening yang dibiarkan begitu saja tanpa transaksi dalam jangka waktu lama. Jika hal ini terjadi, rekening Anda bisa berubah status menjadi dormant.
Istilah “rekening dormant” mungkin terdengar asing bagi sebagian orang. Namun, status ini sebenarnya cukup penting untuk diperhatikan karena berdampak langsung pada akses dan saldo Anda di rekening tersebut.
Jika Anda tidak segera menyadari status ini, bisa saja Anda kehilangan saldo karena terpotong biaya administrasi atau bahkan rekening ditutup oleh pihak bank. Untuk menghindari kerugian, mari pahami lebih lanjut apa itu rekening dormant, ciri-cirinya, serta cara menghindarinya.
Apa Itu Rekening Dormant?
Rekening dormant adalah rekening yang tidak mengalami aktivitas finansial seperti setoran, penarikan, transfer, atau transaksi lainnya dalam jangka waktu tertentu. Umumnya, batas waktu tidak aktif yang digunakan bank untuk menetapkan rekening sebagai dormant adalah 6 hingga 12 bulan. Meskipun waktu pastinya berbeda tergantung kebijakan masing-masing bank, intinya adalah rekening tersebut tidak menunjukkan aktivitas dari pemiliknya.
Status dormant bukan berarti rekening Anda ditutup sepenuhnya. Namun, rekening dalam kondisi ini bersifat pasif dan memiliki keterbatasan fungsi. Misalnya, Anda tidak bisa melakukan transaksi finansial melalui ATM, mobile banking, atau internet banking sampai rekening tersebut diaktifkan kembali.