5 Pelajaran Hidup dari Sundar Pichai: Remaja India Jadi CEO Google hingga Miliarder Berharta Rp17 Triliun

Sundar Pichai
Sumber :
  • Times of India

Lifestyle – Tidak banyak orang di dunia yang mampu meniti jalan dari masa kecil sederhana di India hingga menjadi CEO salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia. Sundar Pichai adalah satu dari sedikit nama yang berhasil menaklukannya hingga berhasil menjadi Chief Executive Officer (CEO) Alphabet Inc, induk perusahaan Google. 

8 Hobi Bisa Jadi Sumber Cuan di Era Digital, Raih Kebebasan Finansial Melalui Passionmu

Sundar Pichai juga berhasil masuk ke dalam jajaran miliarder dunia dengan kekayaan lebih dari US$1,1 miliar atau Rp 17,9 triliun, menurut Bloomberg Billionaires Index. Kesuksesannya menandai tonggak sejarah besar sebagai pemimpin perusahaan besar yang membangun reputasi dari bawah.

Kepemimpinan Pichai dipuji karena mengombinasikan antara strategi visioner dan ketenangan dalam menghadapi tekanan industri teknologi yang terus bergerak cepat. Di balik kesuksesan itu, tersimpan pelajaran hidup yang relevan dan ‘membumi’ bagi siapa pun.

Robert Kiyosaki: 5 Pengeluaran yang Harus Dihindari Kelas Menengah Kalau Mau Cepat Kaya

Dikutip dari Times of India, berikut 5 pelajaran hidup dari Sundar Pichai yang bisa menjadi bekal untuk menghadapi dinamika kehidupan, meraih puncak karier hingga kebebasan finansial.

1. Rendah Hati Adalah Kekuatan

Salah satu hal paling menonjol dari sosok Pichai adalah sikap rendah hati. Di tengah dunia bisnis yang sering kali identik dengan ego dan dominasi, Pichai justru tampil kalem, sopan, dan jauh dari kesan arogan. 

5 Kiat Belanja Cerdas Pakai PayLater, Hindari Jebakan Finansial dan Raih Kebebasan Finansial

Ia tidak merasa perlu menunjukkan kekuasaan dalam percakapan atau ruang rapat, dan justru karena itulah ia dihormati banyak orang. Pelajaran pentingnya adalah seseorang tetap bisa sukses tanpa harus meninggikan diri bahkan merendahkan orang lain. Kerendahan hati menciptakan rasa hormat dan kepercayaan sebagai dua hal yang jauh lebih berharga daripada sekadar jabatan tinggi.

2. Belajar Bukan Sekadar Demi Karier

Latar belakang pendidikan Pichai di bidang teknik dan manajemen tidak hanya membuka pintu menuju Google. Ini membantunya membentuk cara berpikirnya yang sistematis dan solutif. Ia mampu memahami berbagai tantangan perusahaan, bukan karena gelar semata, tetapi karena pola pikir yang terbentuk dari proses belajarnya.

Di era di mana banyak orang mengejar pendidikan demi pekerjaan semata, Pichai menunjukkan bahwa belajar sejatinya adalah proses untuk membentuk cara kita memandang dunia. Semakin luas pengetahuan semakin tajam pula intuisi dalam mengambil keputusan.

3. Hadapi Masalah dengan Keteguhan

Ketika Pichai diangkat sebagai CEO Google, ia tidak mewarisi posisi yang nyaman. Ia harus menghadapi isu-isu pelik seperti ketegangan internal, protes karyawan, serta tekanan regulasi global. Namun ia tetap tenang, fokus, dan tidak terpancing emosi.

Setiap orang pasti menghadapi masalah dalam hidup. Namun cara kita merespons itulah yang menentukan hasil akhirnya. Apakah kita memilih menyerah, marah, atau tetap teguh dan mencari solusi. 

4. Gagasan Besar Perlu Konsistensi

Di bawah kepemimpinan Pichai, Google berani berinvestasi pada teknologi masa depan seperti kecerdasan buatan dan mobil otonom yang dulu sempat dianggap utopis. Namun karena keberanian dan konsistensinya, banyak inovasi itu kini menjadi nyata.

Impian besar memang penting, tetapi akan sia-sia tanpa kerja keras yang terus-menerus. Pichai menunjukkan bahwa keberhasilan bukan datang dari ide hebat semata, melainkan dari kegigihan mewujudkannya.

5. Adaptif adalah Kunci Bertahan

Teknologi bergerak cepat dan Pichai mampu mengikuti perubahan bahkan acap kali menjadi pionir. Pichai selalu siap menyesuaikan diri dan bertindak cepat mengahadapi berbagai perubahan mulai dari peralihan ke era mobile, komputasi awan (cloud) hingga lonjakan AI 

Dari sikap ini, pelajaran yang dapat dipertik adalah siapa pun kita, jika ingin tetap relevan dan bertumbuh. Setiap individu harus terus terbuka terhadap perubahan. Adaptif bukan pilihan, melainkan kebutuhan.

Sundar Pichai bukan hanya simbol kesuksesan dalam dunia teknologi global. Ia juga cerminan dari nilai-nilai hidup yang bisa diteladani oleh siapa saja. Kerendahan hati, kecintaan terhadap pembelajaran, ketangguhan menghadapi tantangan, konsistensi dalam mewujudkan impian, dan keterbukaan terhadap perubahan. 

Dalam dunia yang serba cepat dan kompetitif, pejalahar dari kisah hidup Pichai mengingatkan bahwa kepemimpinan sejati dimulai dari kualitas pribadi yang sederhana yang bisa memberi dampak besar.